Liputan6.com, Jakarta Bukan perkara mudah untuk menjalani hidup sebagai seorang transgender. Pandangan miring, hujatan, olok-olok, bahkan kekerasan fisik dan diskriminasi menjadi hal-hal yang dialami banyak mereka.
Sejatinya ini bukan cuma tentang kondisi mereka sendiri tapi soal bagaimana mereka sepatutnya diperlakukan sebagai manusia. Melampaui segala tekanan maupun problema yang mungkin dialami oleh sosok-sosok berikut ini, para transgender berikut sukses di bidang yang mereka tekuni, yakni dunia fesyen.
Baca Juga
Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (22/10/2015), berikut ini adalah 6 transgender yang sukses dengan karirnya sebagai model fesyen.
Advertisement
Transgender yang Sukses Berkarir Sebagai Model Fesyen
Carmen Carrera
Carmen Carrera terlahir sebagai Christopher Roman di Amerika. Selain berkarir di dunia model, ia juga turut serta dalam berbagai program kemanusiaan, misalnya mengenai AIDS. Pada tahun 2013 muncul petisi agar ia dijadikan model Victoria’s Secret.
Â
Valentijn De Hingh
Model asal Belanda ini sudah melakukan operasi kelamin. Ia menempuh studi literatur di Universty of Amsterdam. Dirinya sudah tampil di berbagai majalah fesyen maupun fashion week.
Advertisement
Transgender yang Sukses Berkarir Sebagai Model Fesyen
Ines Rau
Berketurunan Afrika, model Prancis ini berbasis di Amerika. Ia melakukan operasi kelamin di usia yang terbilang muda. Yakni di usia 16 tahun.
Â
Andreja Pejic
Andreja Pejic merupakan salah satu model transgender populer di dunia. Ibunya dari Serbia dan ayahnya dari Kroasia. Keluarga Pejic akhirnya pindah ke Australia. Ia merupakan model sukses yang telah berjalan dan berpose untuk berbagai label dan majalah fesyen ternama. Pada tahun 2014, dirinya menjalani operasi kelamin.
Transgender yang Sukses Berkarir Sebagai Model Fesyen
Isis King
Isis populer sejak mengikuti ajang America’s Next Top Model cycle 11. Ia merupakan transgender pertama yang berpartisipasi di kontes ciptaan Tyra Banks itu.
Â
Lea T
Ia sudah dikenal sebelum Andreja Pejic muncul. Model yang melakukan operasi kelamin pada tahun 2011 ini sudah melenggang dan berpose untuk label-label fesyen ternama serta majalah fesyen eksklusif, seperti Vogue Paris. Pada Februari 2015, majalah Forbes memasukannya di daftar 12 wanita yang mengubah fesyen Italia. (Bio/Nad)
Â
Advertisement