Sabun Hiu, Inovasi Perawatan Kulit dan Pelestarian Lingkungan

Sabun hiu yang dilansir Lush Cosmetics tidak hanya baik bagi kulit namun juga pelestarian lingkungan dan hiu

oleh Vinsensia Dianawanti diperbarui 27 Jul 2018, 20:15 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2018, 20:15 WIB
Sabun Hiu, Inovasi Perawatan Kulit dan Pelestarian Lingkungan
Sabun hiu yang dilansir Lush Cosmetics tidak hanya baik bagi kulit namun juga pelestarian lingkungan dan hiu (instagram/lushcosmetics)

Liputan6.com, Jakarta Penggunaan sabun untuk membersihkan tubuh dari kotoran memang dapat merusak lingkungan, terutama laut. Meski di sisi lain, Anda membutuhkan sesuatu yang mampu membersihkan dan merawat kulit.

Sebagai merek kecantikan, Lush Cosmetic memang dikenal sangat memperhatikan kelestarian lingkungan. Lush Cosmetic memang merilis produk kecantikan, seperti sabun dan sampo yang tidak baik bagi kecantikan, namun juga ramah lingkungan.

 

Laris di pasaran

Setelah shampoo bar, Lush kembali menghadirkan produk kecantikan ramah lingkungan yang berbentuk seperti hiu. Produk sabun ini diberi nama Shark Fin Soap yang dijual sangat terbatas.

Desain sabun yang begitu unik membuatnya sangat laris di pasaran hingga akhirnya terjual habis. Seperti sabun batangan pada umumnya, Shark Fin Soap memiliki bentuk persegi berwarna biru turqouise yang dihiasi oleh sirip hiu.

 

Beraroma lavender limau

 

Turquoise waters called for a color themed combo! @lushcosmetics #sharkfinsoap

A post shared by EpicBaths (@epicbaths) on

Sabun ini memberikan aroma lavender limau yang menampilkan bahan-bahan bergizi yang ia gunakan. Sabun inipun sangat terinspirasi dari laut sehingga Lush memasukkan manfaat rumput laut yang berfungsi sebagai pelembut kulit. Karena menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan, tentunya sabun ini akan larut di laut tanpa mencemarinya.

Selain baik untuk kulit dan kelestarian laut, Lush memberikan 100 persen penjualan dari sabun ini kepada kegiatan konservasi hiu dan samudera.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya