Perhatikan, Ini Kandungan Skincare yang Tak Bisa Digunakan Bersamaan

Perhatikan kandungan toner, serum, dan moisturizer, bila terdapat kandungan ini, sebaiknya tidak dipakai di waktu yang sama.

oleh Monica Dian diperbarui 31 Agu 2018, 15:08 WIB
Diterbitkan 31 Agu 2018, 15:08 WIB
skincare products
Photo via Pinterest

Jakarta Langkah rutinitas skincare berlapis (apalagi jika ingin mengadopsi 10 step Korean skincare) tidak bisa ditelan mentah-mentah. Jika tidak paham dengan kandungan skincare yang dipakai, it would backfire you. Mengapa? Karena ada kandungan skincare yang tidak bisa dipakai bersamaan. Bukannya wajah cerah, malah jadi semakin bermasalah. Jadi jika tak ingim kulit jadi tambah bermasalah, pastikan untuk menggunakan produk secara terpisah. 

Retinol + Acid

Retinol merupakan kandungan skincare aktif yang ampuh mengatasi jerawat dan mengurangi penampakan keriput. Retinol tidak sama dengan eksfoliator, namun cara kerjanya serupa, yakni membantu pergantian sel. Bila retinol dipakai bersamaan dengan eksfolian lainnya, bisa dipastikan lapisan pelindung kulit jadi rusak, berakibat kulit merah dan sangat kering. Jadi, jangan pernah kombinasikan pemakaian retinol dengan berbagai macam asam. 

AHA/BHA + Vitamin C

AHA/BHA yang juga merupakan asam seperti glycolic, lactic, dan salicylic acid berfungsi sebagai chemical exfoliant, yang artinya buat wajah cerah dan bercahaya. Tapi jangan pernah dipakai berlapis bersama vitamin C (L-ascorbic acid) jika tidak ingin pH kulit jadi sangat asam. Beri jarak hari antara pemakaian vitamin C dan AHA/BHA untuk bantu atasi hiperpigmentasi atau mencerahkan wajah. Sementara itu, pemakaian AHA/BHA sangat disarankan untuk selalu diikuti dengan produk yang super melembapkan seperti hyaluronic acid atau aloe vera. 

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kandungan skincare yang tak boleh disatukan

Ilustrasi wanita cantik
Ilustrasi wanita cantik (iStockphoto)

Benzoyl Peroxide + Retinol

Untuk masalah jerawat, benzoyl peroxide tetap jadi yang paling ampuh menyingkirkannya. Begitu pula dengan retinol. Namun jika keduanya dipakai secara berlapis, dapat buat kulit iritasi karena dua kandungan ini sangat kuat. Sebenarnya bisa dipakai beriringan, benzoyl peroxide di pagi hari dan retinol di malam hari. Sementara itu, benzoyl peroxide tidak masalah jika dikombinasikan dengan AHA/BHA yang juga baik mengatasi jerawat.

Vitamin B3 (Niacinamide) + AHA

Niacinamide, kandungan yang sedang populer di produk skincare ini sangat baik untuk memperbaiki tekstur dan kondisi kulit. Ia bekerja pada pH kulit netral. Sedangkan pemakaian AHA (glycolic dan lactid acid) membuat pH kulit jadi rendah. Sudah pasti tidak cocok. Bila dipakai bersamaan, dapat buat kulit iritasi dan merah.

Sumber: Fimela.com

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya