Resep Bumbu Ungkep Ayam Lezat dan Meresap

Pengertian Bumbu Ungkep Ayam

Liputan6.com, Jakarta Bumbu ungkep ayam merupakan campuran rempah-rempah dan bumbu yang digunakan untuk memasak ayam dengan cara diungkep atau direbus perlahan dalam waktu yang cukup lama. Proses mengungkep ini bertujuan agar bumbu dapat meresap sempurna ke dalam daging ayam hingga ke tulang-tulangnya.

Mengungkep ayam merupakan salah satu teknik memasak tradisional khas Indonesia yang sudah dikenal sejak lama. Dengan mengungkep, daging ayam akan menjadi lebih empuk dan bumbu akan meresap hingga ke bagian dalam. Hasilnya adalah ayam yang gurih dan lezat dengan aroma rempah yang menggugah selera.

Bumbu ungkep ayam biasanya terdiri dari berbagai macam rempah seperti bawang putih, bawang merah, kemiri, kunyit, jahe, lengkuas, serai, daun salam, dan daun jeruk. Bumbu-bumbu ini dihaluskan kemudian dicampur dengan air dan dimasak bersama potongan ayam hingga airnya menyusut dan bumbu meresap.

Setelah diungkep, ayam bisa langsung digoreng atau dipanggang untuk disajikan. Ayam ungkep juga bisa disimpan di kulkas untuk stok lauk yang praktis. Saat akan disajikan, tinggal digoreng sebentar hingga kecokelatan.

Mengungkep ayam memiliki beberapa manfaat dan keunggulan dibandingkan cara memasak ayam lainnya:

• Bumbu meresap lebih dalam - Proses pemasakan yang lama membuat bumbu bisa meresap hingga ke bagian dalam daging dan tulang ayam.
• Daging lebih empuk - Pemasakan dengan api kecil dalam waktu lama membuat tekstur daging ayam menjadi lebih empuk.
• Rasa lebih gurih - Bumbu rempah yang meresap membuat rasa ayam menjadi lebih gurih dan lezat.
• Aroma lebih harum - Penggunaan berbagai rempah menghasilkan aroma yang menggugah selera.
• Lebih awet - Ayam ungkep bisa disimpan lebih lama di kulkas sebagai stok lauk.
• Praktis - Tinggal digoreng sebentar saat akan disajikan.
• Lebih sehat - Mengungkep mengurangi penggunaan minyak dibandingkan langsung menggoreng ayam.
• Menghilangkan bau amis - Rempah-rempah membantu menghilangkan bau amis pada ayam.

Dengan berbagai manfaat tersebut, tidak heran jika mengungkep ayam menjadi salah satu cara memasak ayam yang populer di Indonesia. Selain praktis, hasilnya juga lezat dan disukai banyak orang.

Untuk membuat bumbu ungkep ayam yang lezat, diperlukan berbagai macam rempah dan bumbu. Berikut adalah bahan-bahan yang umumnya digunakan dalam membuat bumbu ungkep ayam:

Bahan Utama:

• 1 ekor ayam, potong menjadi 8-10 bagian
• 500 ml air

Bumbu Halus:

• 8 siung bawang merah
• 6 siung bawang putih
• 4 butir kemiri
• 2 cm kunyit
• 2 cm jahe
• 1 sdt ketumbar
• 1/2 sdt merica butiran

Bumbu Cemplung:

• 2 batang serai, memarkan
• 3 lembar daun salam
• 3 lembar daun jeruk
• 2 cm lengkuas, memarkan

Bumbu Tambahan:

• 2 sdt garam
• 1 sdt gula pasir
• 1/2 sdt kaldu bubuk (opsional)

Bahan-bahan di atas merupakan komposisi dasar untuk membuat bumbu ungkep ayam. Namun, Anda bisa menyesuaikan jumlah dan jenis bumbunya sesuai selera. Misalnya menambahkan kunyit lebih banyak untuk warna kuning yang lebih pekat, atau menambahkan cabai untuk rasa yang lebih pedas.

Pastikan untuk menggunakan rempah-rempah segar agar menghasilkan aroma dan rasa yang optimal. Jika menggunakan rempah bubuk, gunakan dalam jumlah yang lebih sedikit karena rasanya lebih pekat.

Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat bumbu ungkep ayam yang lezat dan meresap:

1. Cuci bersih ayam dan tiriskan. Jika perlu, lumuri dengan air jeruk nipis dan garam, diamkan 15 menit lalu bilas untuk menghilangkan bau amis.
2. Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan sampai benar-benar halus.
3. Panaskan sedikit minyak dalam wajan atau panci. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang, sekitar 3-5 menit.
4. Masukkan serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas. Aduk rata dan tumis sebentar hingga aromanya keluar.
5. Masukkan potongan ayam ke dalam wajan. Aduk rata hingga ayam terbalut bumbu.
6. Tuangkan air hingga ayam terendam sebagian. Tambahkan garam, gula, dan kaldu bubuk. Aduk rata.
7. Masak dengan api sedang hingga mendidih. Setelah mendidih, kecilkan api dan masak dengan api kecil.
8. Ungkep ayam selama 30-45 menit atau hingga air menyusut dan bumbu meresap. Sesekali aduk agar matang merata.
9. Cicipi dan koreksi rasanya. Tambahkan garam atau gula jika perlu.
10. Matikan api saat air sudah menyusut dan bumbu meresap. Biarkan ayam dalam bumbu hingga dingin.

Ayam ungkep siap digoreng atau dipanggang. Anda juga bisa menyimpannya di kulkas untuk stok lauk. Saat akan disajikan, goreng ayam ungkep dalam minyak panas hingga kecokelatan dan garing di luar.

Tips: Jangan mengungkep ayam terlalu lama agar teksturnya tidak terlalu lembek. Cukup hingga daging empuk dan bumbu meresap. Jika ingin menyimpan, tunggu hingga benar-benar dingin sebelum dimasukkan ke wadah tertutup dan disimpan di kulkas.

Agar hasil ayam ungkep lebih maksimal, perhatikan beberapa tips berikut ini:

1. Pilih ayam yang segar - Gunakan ayam segar untuk hasil terbaik. Ayam beku yang sudah dicairkan cenderung lebih sulit menyerap bumbu.
2. Potong ayam dengan ukuran seragam - Ini akan memastikan ayam matang merata. Potong menjadi 8-10 bagian untuk 1 ekor ayam utuh.
3. Tusuk-tusuk daging ayam - Sebelum diungkep, tusuk-tusuk daging ayam dengan garpu agar bumbu lebih mudah meresap.
4. Tumis bumbu hingga matang - Pastikan untuk menumis bumbu halus hingga benar-benar matang dan harum sebelum memasukkan ayam.
5. Gunakan api kecil - Mengungkep ayam harus dengan api kecil agar bumbu meresap perlahan tanpa membuat ayam hancur.
6. Jangan terlalu banyak air - Gunakan air secukupnya saja, sekitar setengah tinggi potongan ayam. Terlalu banyak air akan membuat bumbu kurang meresap.
7. Ungkep hingga air menyusut - Lanjutkan proses ungkep hingga air benar-benar menyusut agar bumbu meresap maksimal.
8. Biarkan dingin sebelum disimpan - Jika ingin menyimpan, tunggu hingga ayam benar-benar dingin sebelum dimasukkan ke wadah tertutup dan disimpan di kulkas.
9. Goreng sebentar saat akan disajikan - Goreng ayam ungkep dalam minyak panas sebentar saja hingga kecokelatan agar tetap juicy di dalam.
10. Variasikan bumbu sesuai selera - Jangan ragu untuk menambahkan bumbu lain seperti kunyit, cabai, atau kecap manis sesuai selera Anda.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda bisa mendapatkan hasil ayam ungkep yang lezat dengan bumbu yang meresap sempurna hingga ke tulang. Selamat mencoba!

Bumbu ungkep ayam memiliki banyak variasi sesuai dengan daerah atau selera masing-masing. Berikut beberapa variasi resep bumbu ungkep ayam yang bisa Anda coba:

1. Bumbu Ungkep Ayam Kuning

Variasi ini menggunakan kunyit lebih banyak untuk menghasilkan warna kuning yang lebih pekat. Tambahkan 3-4 cm kunyit dalam bumbu halus.

2. Bumbu Ungkep Ayam Bakar

Untuk ayam bakar, tambahkan kecap manis dan gula merah dalam bumbu ungkep. Setelah diungkep, ayam dipanggang atau dibakar sambil diolesi sisa bumbu.

3. Bumbu Ungkep Ayam Goreng Lengkuas

Tambahkan 150 gram lengkuas parut dalam bumbu. Saat menggoreng, sertakan ampas bumbu untuk menghasilkan kremesan yang gurih.

4. Bumbu Ungkep Ayam Pedas

Tambahkan 5-10 buah cabai merah dan 3-5 buah cabai rawit dalam bumbu halus untuk rasa yang lebih pedas.

5. Bumbu Ungkep Ayam Kecap

Tambahkan 3-4 sdm kecap manis dalam bumbu ungkep untuk rasa yang lebih manis dan warna yang lebih gelap.

6. Bumbu Ungkep Ayam Kalasan

Tambahkan 100 ml santan dan 2 sdm air kelapa dalam bumbu ungkep. Goreng ayam hingga kering dan garing.

7. Bumbu Ungkep Ayam Opor

Tambahkan 200 ml santan kental dan 1 sdt jintan dalam bumbu. Sajikan ayam bersama kuah santan yang kental.

Anda bisa memilih variasi yang sesuai dengan selera atau bereksperimen dengan bumbu-bumbu lain untuk menciptakan resep ungkep ayam khas Anda sendiri. Jangan ragu untuk menyesuaikan jumlah bumbu sesuai dengan preferensi rasa Anda.

Setelah proses mengungkep selesai, ada beberapa cara untuk menyajikan ayam ungkep agar lebih lezat dan menggugah selera:

1. Ayam Goreng

Cara paling umum adalah dengan menggoreng ayam ungkep hingga kecokelatan dan garing di luar. Goreng dalam minyak panas dengan api sedang hingga warnanya keemasan. Tiriskan dan sajikan.

2. Ayam Bakar

Panggang atau bakar ayam ungkep di atas bara api atau menggunakan grill pan. Olesi dengan sisa bumbu ungkep atau tambahan kecap manis selama proses pembakaran.

3. Ayam Panggang Oven

Panggang ayam ungkep dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 180°C selama 20-30 menit atau hingga kecokelatan. Olesi dengan sedikit minyak atau sisa bumbu agar tidak kering.

4. Ayam Ungkep Kuah

Sajikan ayam bersama kuah bumbu ungkepnya. Tambahkan sedikit air jika kuah terlalu kental. Cocok disajikan dengan nasi hangat.

5. Ayam Suwir

Suwir-suwir daging ayam ungkep, lalu tumis sebentar dengan sedikit minyak dan bumbu tambahan seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai. Sajikan sebagai isian nasi bakar atau pelengkap nasi uduk.

Pelengkap:

• Sambal: Sajikan ayam ungkep dengan sambal terasi, sambal bawang, atau sambal favorit Anda.
• Lalapan: Sertakan lalapan segar seperti timun, tomat, daun kemangi, dan selada.
• Kremes: Untuk ayam goreng, tambahkan kremes dari ampas bumbu yang digoreng hingga garing.
• Acar: Acar timun dan wortel yang segar dapat menyeimbangkan rasa gurih ayam.

Ayam ungkep biasanya disajikan dengan nasi putih hangat. Anda juga bisa menyajikannya dengan nasi uduk, lontong, atau bahkan sebagai isian sandwich untuk variasi yang berbeda.

Ingatlah untuk selalu menyajikan ayam ungkep dalam keadaan hangat agar rasanya lebih nikmat. Jika Anda menyimpannya di kulkas, pastikan untuk memanaskannya kembali sebelum disajikan.

Ayam ungkep bisa disimpan untuk stok lauk beberapa hari ke depan. Berikut adalah cara menyimpan ayam ungkep yang benar:

Penyimpanan di Kulkas:

1. Tunggu hingga ayam ungkep benar-benar dingin pada suhu ruang.
2. Masukkan ayam beserta bumbunya ke dalam wadah kedap udara.
3. Simpan di bagian bawah kulkas (bukan freezer).
4. Ayam ungkep bisa bertahan 3-4 hari di dalam kulkas.

Penyimpanan di Freezer:

1. Bagi ayam ungkep menjadi beberapa porsi sesuai kebutuhan.
2. Masukkan ke dalam wadah kedap udara atau plastik freezer.
3. Beri label tanggal penyimpanan.
4. Simpan di freezer. Ayam ungkep bisa bertahan hingga 1-2 bulan.

Tips Penyimpanan:

• Pastikan ayam benar-benar dingin sebelum disimpan untuk menghindari kondensasi.
• Jangan menyimpan ayam yang sudah digoreng. Simpan dalam kondisi mentah setelah diungkep.
• Pisahkan ayam dan kuah bumbu jika ingin menyimpan dalam waktu lama di freezer.
• Jangan terlalu sering membekukan dan mencairkan ayam ungkep karena dapat mempengaruhi kualitas.

Cara Memanaskan Kembali:

1. Untuk ayam di kulkas: Goreng langsung dalam minyak panas atau panggang dalam oven.
2. Untuk ayam beku: Cairkan terlebih dahulu di kulkas semalaman sebelum dimasak.
3. Bisa juga dipanaskan menggunakan microwave, tapi teksturnya mungkin tidak segaring jika digoreng.

Dengan penyimpanan yang tepat, Anda bisa memiliki stok ayam ungkep yang siap dimasak kapan saja. Ini sangat praktis untuk menu sahur atau makan malam yang cepat.

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan seputar bumbu ungkep ayam:

1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengungkep ayam?

Waktu yang dibutuhkan untuk mengungkep ayam biasanya sekitar 30-45 menit, tergantung pada ukuran potongan ayam dan tingkat kematangan yang diinginkan.

2. Apakah bisa mengungkep ayam tanpa digoreng?

Ya, ayam ungkep bisa langsung dimakan tanpa digoreng. Namun, menggoreng atau memanggang sebentar akan membuat teksturnya lebih enak dan menambah aroma.

3. Bagaimana cara membuat ayam ungkep tidak amis?

Untuk menghilangkan bau amis, bisa dilumuri ayam dengan air jeruk nipis dan garam sebelum diungkep. Penggunaan rempah-rempah seperti jahe dan serai juga membantu mengurangi aroma amis.

4. Apakah bisa menggunakan bumbu ungkep instan?

Ya, ada bumbu ungkep instan yang tersedia di pasaran. Namun, membuat sendiri akan menghasilkan rasa yang lebih segar dan bisa disesuaikan dengan selera.

5. Bagaimana cara membuat ayam ungkep lebih empuk?

Gunakan api kecil saat mengungkep dan masak hingga air menyusut. Bisa juga ditambahkan sedikit air asam jawa atau nanas parut untuk membantu melunakkan daging.

6. Apakah bisa mengungkep ayam menggunakan panci presto?

Ya, bisa. Menggunakan panci presto akan mempercepat proses memasak. Biasanya cukup 15-20 menit setelah panci berdesis.

7. Bagaimana cara membuat kremes dari bumbu ungkep?

Saring sisa bumbu ungkep, campur dengan sedikit tepung beras, lalu goreng hingga kering dan garing.

8. Apakah bisa mengungkep ayam dalam jumlah banyak sekaligus?

Bisa, asalkan menggunakan panci yang cukup besar dan menambah jumlah bumbu dan air secara proporsional.

9. Berapa lama ayam ungkep bisa bertahan di kulkas?

Ayam ungkep bisa bertahan 3-4 hari di kulkas dan 1-2 bulan jika disimpan di freezer.

10. Apakah bisa menggunakan metode ungkep untuk jenis daging lain?

Ya, metode ungkep juga bisa digunakan untuk daging sapi, ikan, atau bahkan tahu dan tempe.

Semoga jawaban-jawaban ini membantu Anda dalam membuat ayam ungkep yang lezat!

Bumbu ungkep ayam merupakan salah satu kekayaan kuliner Indonesia yang patut dilestarikan. Dengan berbagai variasi dan cara penyajian, ayam ungkep bisa menjadi hidangan yang lezat dan praktis untuk dinikmati sehari-hari maupun untuk acara spesial.

Kunci dari ayam ungkep yang lezat terletak pada pemilihan bahan yang berkualitas, komposisi bumbu yang tepat, dan proses memasak yang benar. Dengan mengikuti panduan dan tips yang telah dibahas, Anda bisa membuat ayam ungkep yang gurih, empuk, dan penuh cita rasa di rumah.

Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai jenis rempah dan bumbu untuk menemukan resep ayam ungkep favorit Anda sendiri. Selamat mencoba dan selamat menikmati kelezatan ayam ungkep buatan sendiri!