Liputan6.com, Amsterdam - Ratusan anggota keluarga dan teman para penumpang yang meninggal dalam penerbangan Malaysia Airlines MH17 berkumpul di Ibukota Belanda, Amsterdam, untuk mengenang para korban.
Seperti dilansir BBC, Senin (10/11/2014), teman-teman dan sanak keluarga para korban membacakan nama dan usia mereka yang meninggal dalam upacara yang dihadiri Raja Belanda Willem-Alexander, Perdana Menteri Mark Rutte dan pejabat penting lainnya.
Tangis mengharukan mewarnai upacara ini, ketika nama-nama seluruh keluarga dibacakan, sering kali dalam Bahasa Belanda dan juga dalam Bahasa Inggris, mencerminkan 10 kewarganegaraan para korban.
Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menyebutkan ia merasa tak berdaya dan putus asa setelah bencana itu terjadi.
"Kehidupan (para penumpang) selamanya tidak akan pernah selesai," katanya. "Suara mereka tidak akan pernah terdengar lagi. Kehadiran mereka, bakat mereka, persahabatan dan cinta mereka --direnggut dari Anda semua. Begitu saja, dalam sekejap."
Diketahui, korban MH17 berasal dari 10 negara yang berjumlah 298 orang. Dari jumlah tersebut, hampir 200 orang dari Belanda.
Ukraina beserta negara-negara Barat menuduh para pemberontak pro-Rusia menembak jatuh pesawat itu dengan rudal buatan Rusia. Tuduhan ini disangkal oleh Rusia.
Penyebab sebenarnya kecelakaan di timur Ukraina itu belum diketahui dengan pasti hingga kini.
Presiden Vladimir Putin mengatakan pada Senin 10 November lalu bahwa tuduhan para pemberontak menghalangi upaya untuk menemukan apa yang sebenarnya terjadi sangat tidak berdasar.
Ia mengatakan Rusia mendukung investigasi penuh dan imparsial atas kecelakaan itu.
Tangis Haru Warnai Upacara Mengenang Korban MH17 di Belanda
Upacara ini dihadiri Raja Belanda Willem-Alexander, Perdana Menteri Mark Rutte dan pejabat penting lainnya.
diperbarui 11 Nov 2014, 06:43 WIBDiterbitkan 11 Nov 2014, 06:43 WIB
Upacara ini dihadiri Raja Belanda Willem-Alexander, Perdana Menteri Mark Rutte dan pejabat penting lainnya. (BBC)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Waktu Subuh Hampir Habis, Bolehkah Qadha Sholat Qobliyahnya? Ini Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah dan Buya Yahya
Memadukan Fesyen Lintas Zaman untuk Tampil Tidak Lekang Waktu
Nusakambangan, Saksi Bisu Perjalanan Sistem Pemasyarakatan Indonesia
Prabowo Sebut 352 Prajurit TNI Ikut Defile di Perayaan Hari Republik India
Amalan ‘Ahmad Rasulullah Muhammad Rasulullah’ Bukan dari Nabi, Bolehkah Diamalkan saat Jumat Akhir Rajab? Buya Yahya Menjawab
Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Deepfake Video Wajah Prabowo
Kampung Siluman, Desa yang Lenyap dalam Letusan Merapi 1930
Pikachu Berbatik Bawa Dampak Orang Jepang Ingin Mencari Batik ke Indonesia
Komet Langka Terlihat Sedang Menghancurkan Diri
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 24 Januari 2025
Dapatkan Link Live Streaming Liga Europa Manchester United vs Rangers di Vidio, Kick-off Sebentar Lagi
Legenda Urban: 3 Kota Gaib Ini Ada di Indonesia, Dihuni Jin dan Miliki Peradaban Maju