Liputan6.com, Kairo - Pengadilan Mesir membebaskan Husni Mubarak atas kasus pembunuhan dan korupsi. Palu telah diketuk pada Sabtu 29 November kemarin. Protes pun datang dari warga Mesir yang kecewa dengan putusan tersebut.
Aksi demonstrasi berujung rusuh di Tahrir Square, Kairo. Para pemrotes bentrok dengan polisi yang berakibat 1 orang tewas.
"Satu orang tewas terkena peluru tembakan, dia terluka parah saat bentrok," kata pejabat Kementerian Kesehatan Mesir, seperti dimuat Al-Arabiya, Minggu (30/11/2014).
Polisi sebelumnya menembakkan gas air mata kepada sekitar 1.000 demonstran. Aparat juga mengejar para pemrotes dengan berlari dan menggunakan barracuda serta menangkap sedikitnya 20 pemrotes.
Para demonstran dilaporkan berasal dari kelompok Ikhwanul Muslimin yang juga menjadi basis aksi protes pada Arab Spring penggulingan Mubarak pada 2011 silam.
Mubarak sebelumnya dinyatakan tak bersalah atas tewasnya 800 demonstran saat kerusuhan penggulingan dirinya pada 2011 silam. Dia juga ditetapkan tak terkait dengan kasus korupsi.
Namun demikian, pria yang pernah berkuasa di Mesir selama 30 tahun itu tetap mendekam di balik jeruji besi untuk menghabiskan sisa masa tahanan atas vonis yang telah dijatuhkan hakim kepadanya terkait kasus penggelapan uang. Dia sebelumnya divonis hukuman 3,5 tahun penjara atas kasus tersebut.
Kepada stasiun televisi melalui sambungan telepon, Mubarak menegaskan bahwa dirinya tak bersalah atas beberapa dakwaan tersebut. "Aku tak lakukan hal itu sama sekali. Saat mendengar dakwaan, saya tertawa," ujar Mubarak dari dalam bui. (Riz/Ado)
Protes Pembebasan Husni Mubarak Telan Korban Jiwa
Mubarak sebelumnya dinyatakan tak bersalah atas tewasnya 800 demonstran saat kerusuhan penggulingan dirinya pada 2011 silam.
diperbarui 30 Nov 2014, 13:02 WIBDiterbitkan 30 Nov 2014, 13:02 WIB
Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak divonis hukuman penjara selama tiga tahun, Rabu (21/05/2014) (REUTERS/Stringer).
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Agar Kue Putu Ayu Mengembang Sempurna dan Lembut
BSI Sabet Penghargaan Indonesia Most Trusted Companies, Dinilai Jaga Tata Kelola GCG dengan Baik
Sanksi Serangan Fajar di Pilkada 2024, Pemberi dan Penerima Bisa Disanksi Pidana
Cara Buat Bolu Pisang Kukus: Panduan Lengkap untuk Pemula
Incar Dana Segar dari IPO, Ini Kata Bos MR DIY
Apa itu Serangan Fajar? Pemberian Uang atau Barang Jelang Pilkada 2024 Konon Hukumnya Haram dalam Islam
Resep Bumbu Soto Ayam, Rahasia Kelezatan Hidangan Legendaris Indonesia
Pesona Davina Karamoy Bergaya Tomboy, Aura Cantiknya Curi Perhatian
Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Hampir Rp 50.000, Berikut Daftarnya
Kemnaker Targetkan Ahli K3 Berkinerja Tinggi Naik 16.230 Orang
Kronologi Kecelakaan Truk Tronton Slipi yang Libatkan 8 Kendaraan, Sebabkan Satu Orang Tewas
Nikita Willy Sewa Pelatih Profesional Khusus Ajari Baby Issa Cara Manjat, Curi Atensi