Liputan6.com, Dhaka - Sebuah kapal feri terbalik di Bangladesh tengah, menewaskan sedikitnya 33 orang, termasuk seorang bayi. Kapal yang membawa 100 orang itu bertabrakan dengan kapal pukat di Sungai Padma, sekitar 40 km barat laut Ibukota Dhaka.
Seperti dilansir BBC, Senin (23/2/2015), sedikitnya 50 penumpang berhasil berenang ke darat atau diselamatkan, dan usaha penyelamatan masih berlangsung, kata para pejabat setempat.
Kecelakaan kapal biasa terjadi di jaringan sungai Bangladesh dan seringkali disebabkan kapal yang yang terlalu penuh dan kondisinya yang buruk.
Korban tewas diperkirakan akan meningkat, karena para penyelam masih melakukan pencarian, kata perwira polisi Bidhan Tripura kepada kantor berita Reuters.
Tripura menambahkan, polisi telah menyita kapal pukat dan menahan 2 awaknya.
Pejabat otorita sungai, dengan bantuan petugas pemadam kebakaran, berusaha mengangkat kapal yang tenggelam.
Salah seorang korban selamat, Hafizur Rahman Sheikh mengatakan kepada koran Bangladesh Prothom Alo, banyak penumpang yang terjebak di dek bawah ketika kapal feri tenggelam.
Kecelakaan serupa juga terjadi pada permulaan bulan ini, menewaskan paling tidak 7 penumpang di Bangladesh selatan.
Pada Agustus 2014, lebih 100 orang tewas ketika sebuah kapal feri berkapasitas 85 orang mengalami kecelakaan yang mengangkut lebih 200 orang di dalamnya. (Rmn/Ado)