Ajaib, ‘Ular’ Raksasa Titanoboa Hidup Kembali

Charlie Brinson dan timnya menggunakan sistem elektormekanik untuk `menghidupkan` ular purbakala berukuran sepanjang 10 meter itu.

oleh Alexander Lumbantobing diperbarui 03 Jul 2015, 16:00 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2015, 16:00 WIB
Wow, ‘Ular’ Raksasa Titanoboa Hidup Kembali
Charlie Brinson dan timnya menggunakan sistem elektormekanik untuk menciptakan tiruan ular Titanoboa sepanjang 10 meter.

Liputan6.com, Calgary, Kanada Suatu jenis ular purbakala berukuran sangat besar pernah hidup di planet ini pada 60 hingga 58 juta tahun yang lalu (masa Paleosen). Menurut Wikipedia, nama Titanoboa, jenis ular itu, berasal dari “titanic boa”. Satu-satunya spesies yang diketahui adalah Titanoboa cerrejonensis yang merupakan satu-satunya jenis ular terbesar, terpanjang, dan terberat yang pernah ditemukan.

Dalam budaya populer telah ada upaya `menghidupkan` kembali ular raksasa itu. Pada 2011, Charlie Brinson dan timnya menggunakan sistem elektormekanik untuk menciptakan tiruan ular Titanoboa sepanjang 10 meter. Robot ular itu menggunakan 20 buah tulang belakang alumunium yang kuat dan 40 tabung hidrolik proporsional. Pada saat itu, ada rencana untuk memperbesar ukurannya menjadi 15 meter.

Pada 22 Maret 2012, model dengan ukuran asli seekor Titanoboa sepanjang 15 meter dengan berat 1.135 kilogram dipajang di Grand Central Terminal di kota New York dan menjadi bagian promosi acara televisi ”Titanoboa: Monster Snake” di Smithsonian Channel yang tayang pada 1 Aprl 2012.

Video robot ular yang disajikan di sini merupakan robot tiruan Titanoboa buatan gabungan perancang eatArt yang berada di Calgary, Kanada.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya