Banjir di India Tewaskan 100 orang

80% wilayah India mengalami bencana banjir dan tanah longsor akibat musim muson. Lebih dari 100 orang tewas dan puluhan ribu dievakuasi.

oleh Arie Mega Prastiwi diperbarui 03 Agu 2015, 17:20 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2015, 17:20 WIB
Banjir di India Tewaskan 100 orang
Banjir di India Tewaskan 100 orang (AFP)

Liputan6.com, New Delhi - Hujan deras dan terus-menerus di musim muson di India telah menewaskan lebih dari 100 orang dalam seminggu terakhir ini. Bencana musiman ini telah memaksa ribuan orang untuk tinggal di tenda-tenda darurat, kata kementerian dalam negeri India seperti dikutip dari BBC.

Badai dan hujan angin melanda Bengal Barat dan menewaskan sekitar 48 orang dan lebih dari 200 ribu orang mengungsi. Daerah ini dilaporkan menjadi salah satu daerah yang paling parah terkena banjir.

India menderita banjir hebat setiap musim muson. Wilayah lain yang mengalami kerusakan adalah negara bagian Rajasthan. 28 orang dilaporkan tewas sementara 10 ribu orang dievakuasi ke dataran lebih tinggi.

Di negara bagian Gujarat lebih dari 4 juta orang di 14 kabupaten terkena banjir setelah hujan tak henti-hentinya dalam seminggu terakhir.

Lima orang dilaporkan tewas di timur negara bagian Orissa dimana 400 ribu orang harus mengungsi. Hari Sabtu 1 Agustus 2015, 20 orang tewas tertimbun tanah longsor di negara bagian Manipur.

Hampir 80% wilayah India terkena banjir dan bencana setiap musim muson yang berlangsung dari Juni hingga September.

Sementara itu, di Myanmar juga mengalami banjir dan tanah longsor akibat hujan deras yang tak henti-henti seminggu terakhir.  Sebuah kamp pengungsi Rohingya di kota Rakhine terkena efek banjir yang paling parah. 27 orang dilaporkan tewas di Myanmar. (Rie/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya