Liputan6.com, Boise - Kelompok Idaho Historical Society di Amerika Serikat menerbitkan rekaman video unik yang telah lama hilang. Dalam rekaman itu ditayangkan peristiwa pemindahan empat ekor berang-berang pada tahun 1948.
Selama ini, video tersebut ditempeli dengan label yang salah.
Baca Juga
Dalam tayangan yang juga dilansir oleh Time pada 23 Oktober 2015 yang dikutip Liputan6.com, Sabtu (24/10/2015), terlihat bagaimana para pemburu berang-berang memasukkan hewan-hewan itu di dalam kotak berlubang dan menerjunkan mereka dari pesawat terbang di tempat lain.
Advertisement
Hal ini dilakukan untuk mengendalikan jumlah berang-berang di sejumlah tempat di negara bagian Idaho.
Walaupun gagasannya tampak tidak biasa, sejumlah rekaman siaran Boise State Public Radio menyebutkan tentang meledaknya jumlah berang-berang di Idaho yang malah dapat membahayakan.
Berdasarkan pengamatan majalah Time, diketahui bahwa pemindahan populasi berang-berang bukan sekedar karena masalah ledakan jumlahnya. Tapi ada manfaat ekonomis di belakangnya.
Penyebaran yang tidak merata hewan-hewan ini menjadi masalah. Di wilayah yang dipadati binatang tersebut, pertanian dapat terganggu karena hewan itu cenderung membangun bendungan-bendungan di sungai.
Sementara di kawasan yang jarang berang-berang, kebutuhan air tidak cukup.
Dinas terkait berupaya menaikkan jumlah berang-berang menjadi sekitar 200.000 ekor, sesuai daya dukung lingkungan. Sejak 1939, Departemen Dalam Negeri setempat telah mengumpulkan berang-berang dan menyebarkannya di daerah yang terpencil, sehingga berang-berang dapat membangun bendungan dan terjadilah distribusi kelembaban di negara bagian tersebut.
Di akhir musim pemindahan, ada sekitar 500 berang-berang Amerika Utara, yaitu spesies Castor Canadensis yang ‘bekerja’ membangun bendungan di bawah pengawasan pemerintah. Di ahir tahun, ada sekitar 1.000 ekor.
Setelah ratusan hektar kawasan gersang Idaho kembali dibasahi karena adanya bendungan buatan berang-berang tadi, para pakar di Departemen Dalam Negeri merencanakan untuk menggunakan cara yang sama di Oregon dan California.
Biaya penangkapan dan pemindahan seekor berang-berang sekitar US$8 pada masa itu, padahal nilai pekerjaan membangun bendungan adalah US$300 per satu ekor berang-berang!
Di tahun 1941, hewan ini kembali menjadi berita nasional di majalah Time ketika 5 ekor hewan itu menjaga pasokan air di kota Salmon, Idaho, sehingga bisa menghemat anggaran pembuatan bendungan.
Tapi, untuk keperluan itu, berang-berang dipindahkan dengan cara biasa. Bagaimanapun cara pemindahannya, berang-berang telah membantu negara bagian tersebut.
Di sisi lain, biaya bendungan bukanlah satu-satunya urusan berbau uang terkait dengan berang-berang. Suatu tulisan di majalah Popular Mechanics (1949) berkisah tentang berang-berang terjung payung tersebut.
Di situ dijelaskan juga bahwa para pemburu berang-berang diijinkan untuk mengambil sejumlah hewan itu untuk mereka sendiri dan menjual bulunya.
Ketika populasi hewan itu hanya sekitar 90.000 di Idaho, para pemburu berang-berang hanya diijinkan untuk menguliti sejumlah kecil hewan itu untuk keuntungan mereka. Sisanya harus dikembalikan ke daerah-daerah populasi berang-berang.
(Alx/Tnt)