Liputan6.com, New Delhi - Seorang artis cantik India berang dan memarahi seorang pria di depan umum karena merasa kesal dengan ulahnya. Pria itu santai menikmati film bajakan yang dibintangi oleh sang artis Bollywood, Kriti Sanon.
Dikutip Daily Mail, Selasa (05/01/2016), Kriti Sanon adalah salah seorang pelakon utama dalam film 'Dilwale'. Dalam penerbangan menuju New Delhi bersama ibunya. Ketika itu ia duduk satu baris dengan seorang pria yang menikmati bajakan film itu menggunakan proyektor iPhone. Film itu baru 10 hari digelar di teater.
Baca Juga
Baca Juga
Artis berusia 25 tahun itu kemudian mengunggah ulah pria tersebut ke akun @kritisanon dan menampilkan gambar penumpang pria itu kepada sekitar 419.000 pengikutnya di Twitter.
Advertisement
Ia meluapkan kemarahannya dengan menulis, “Seseorang menonton versi bajakan film Dilwale di depanku menggunakan ponselnya dalam penerbangan! Terganggu! #SayNoToPiracy”.
Ciapan ini langsung di 'like' oleh sekitar 5.000 kali. Seorang pengikut memberi komentar bahwa "itu adalah tindakan pidana."
Walaupun berhadap-hadapan, sang artis mengatakan bahwa pria itu ternyata lebih tertarik untuk pamer perangkat barunya daripada bicara soal pembajakan film.
Sejumlah penggemar memberikan simpati kepada pria itu sementara yang lainnya melontarkan kritik kepada bintang film yang berkelana ke Islandia, Bulgaria, dan sejumlah tempat lain untuk keperluan pembuatan film blockbuster bernilai sekitar $22 juta—lebih dari Rp 304 miliar—di saat peluncurannya ke seluruh dunia.
Kshitij Mehta menulis, “Konyol!” dan Tapan Mehtta mengatakan, “Banyak orang menontonnya setiap hari di dalam kereta ketika pergi kerja.”
Tapi Sanon—pemeran Ishita—menulis lagi dan menyebut kelakuan penumpang penerbangan itu 'menyedihkan' sambil menambahkan sejumlah foto beberapa saat setelah marah-marah di media sosial.
Katanya, “Menyedihkan sekali menyaksikan kerja keras banyak orang hanya untuk ditonton dengan mutu serendah itu! Nikmati filmnya di bioskop #SayNoToPiracy.”
Ia menambahkan, “Bilang kepadanya supaya menikmati lebih banyak film di bisokop. Dia malah pamer proyektornya!”
Tapi ada juga sejumlah orang yang tidak setuju dengan artis tersebut. Kata Tejan Shrivastava, “Setuju pembajakan memang pidana tapi penjual tiket dan produser juga harus berpikir bahwa tidak setiap orang mampu membeli tiket 250 hingga 300 rupee (Rp 52 hingga 62 ribu).”