Pemilu Inggris Dipercepat pada 8 Juni 2017, Mengapa?

PM Inggris mengumumkan bahwa negaranya segera menggelar pemilu. Tepatnya pada bulan Juni.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 18 Apr 2017, 21:00 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2017, 21:00 WIB
20170328-PM Inggris Teken Surat Untuk Memulai Brexit-AFP
PM Inggris Theresa May usai menandatangani surat permohonan Artikel 50 di 10 Downing Street, London, Selasa (28/3). Ini akan membuka jalan bagi inggris untuk meninggalkan Uni Eropa dan memutuskan hubungan politik sejak 1973. (Christopher Furlong/Pool/AFP)

Liputan6.com, London - Perdana Menteri Inggris, Theres May membuat keputusan mengejutkan. Ia mengatakan, akan mempercepat pemilihan umum.

"Saya menggelar rapat dengan kabinet, mereka setuju pemerintah harus segera menggelar pemilu pada 8 Juni (2017)," sebut May seperti dikutip dari 9news, Selasa (18/4/2017).

May mengatakan, keputusannya didukung hampir seluruh pihak. Termasuk di antaranya Parlemen [Inggris]( 2917061 "").

Terkait apa dasar menggelar pemilu awal, May menjelaskan hal ini didasari keputusan keluar dari Uni Eropa atau yang lebih dikenal dengan Brexit.

"Saya tahu kalau negara sudah bersatu tapi tidak demikian dengan Westminster, perbedaan pendapat di sana menjadi faktor penghalang kesuksesan Brexit," tambah dia.

"Saya menarik kesimpulan, salah satu cara memastikan kejelasan dan keamanan untuk tahun-tahun ke depan adalah menyelenggarakan pemilu," ucapnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya