Melania dan Barron Trump Akan Menghuni Gedung Putih Tahun Ini?

Melania dan Barron Trump dikabarkan akan menghuni Gedung Putih pada musim panas tahun ini.

oleh Arie Mega Prastiwi diperbarui 16 Mei 2017, 13:18 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2017, 13:18 WIB
Barron and Melania Trump
Barron dan Melania Trump. Barron mulai enggan bergandengan tangan dengan ibunya. (Sumber therichest.com)

Liputan6.com, Washington, DC - Setelah lama menunggu, Gedung Putih akan memiliki First Lady sesungguhnya. Melania Trump akan pindah ke Washington DC pada musim panas ini setelah lama tinggal di Trump Tower New York semenjak sang suami jadi presiden bulan Januari 2017.

Anak mereka, Barron, akan bersekolah di St Andrew’s Episcopal. Ini adalah sebuah sekolah swasta berbasis agama di Potomca Maryland. Barron akan masuk sekolah ini setelah menyelesaikan kelas limanya di Columbia Grammar and Preparatory School di Manhattan. Kabar gembira itu disampaikan oleh juru bicara Gedung Putih seperti dikutip dari The Guardian, Selasa (16/5/2017).

Dalam pernyataannya, Melania Trump mengatakan ia memilih St Andrew’s Episcopal karena terkenal dengan komuntas yang beragam dan memiliki mutu akademis yang mumpuni.

"Misi St Andrew’s adalah ingin mengetahui dan menginspirasi tiap anak dalam sebuah komunitas yang khusus mendedikasikan dirinya dalam pengajaran yang luar biasa," demikian pernyataan Melania.

Sekolah tersebut menolak untuk berkomentar lebih lanjut.

St Andrew’s Episcopal yang berdiri tahun 1978 mengklaim sebagai institusi pendidikan yang independen serta mempersiapkan murid untuk jenjang ke universitas. Mereka memiliki 580 murid dari prasekolah hingga kelas 12. Pencapaian masuk college diklaim 100 persen lulus.

Bayaran tahunan untuk murid kelas 6 hingga 8 adalah US$ 38.590 menurut situs sekolah.

Rumor sebelumnya menyebut Melania dan Barron tak akan meninggalkan New York.

Kepindahan keduanya tentu membuat lega sejumlah institusi keamanan di New York yang selama ini terbebani, baik itu dari segi tenaga juga biaya. NYPD mengestimasi uang yang dikeluarkan untuk melindungi Melania dan Barron mencapai US127 ribu hingga US$ 146 ribu setiap harinya.

Warga Kota New York juga boleh kembali tersenyum karena beberapa ruas jalanan seputar Trump Tower bisa dibuka kembali.

Selain membuat lega, kritik media atas ketidakpiawaian Melania jadi ibu negara pun bisa sedikit mengendur. Mantan model itu diharapkan mampu menyamai para first lady pendahulunya.

Sementara itu, anak Trump yang lain, Tiffany, juga baru-baru ini mengumumkan akan pindah ke Washington DC bergabung dengan keluarganya yang lain. Anak satu-satunya Trump dengan Marla Maples akan masuk sekolah hukum di Georgetown pada musim gugur mendatang.

Barron akan menjadi anak presiden pertama yang menghadiri sekolah tersebut, yang terletak kira-kira 20 mil dari Gedung Putih di pinggiran Kota Maryland. Anak perempuan Obama, seperti keluarga Clinton, Nixon dan Roosevelts, mengirim anak-anak mereka ke sekolah Sidwell Friends, institusi pendidikan eksklusif yang telah lama mendidik kaum elite Washington.

Meskipun sekolah itu berafiliasi agama, dalam webnya menyatakan bahwa sekolah tersebut "tidak ingin siswa kami jadi episkopal", salah satu aliran dalam kekristenan.

Sebaliknya, situs tersebut mengatakan bahwa sekolah tersebut mengajarkan "penghormatan terhadap tradisi keagamaan lainnya".

Jika kelak Barron ke Washington DC, ia akan jadi 'putra presiden' yang menghuni Gedung Putih setelah John F. Kennedy.

Gedung Putih hingga saat ini belum mengkonfirmasi hari kepindahan keduanya. Namun, tahun ajaran baru dimulai pada 5 September.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya