Liputan6.com, Los Angeles - Jalan raya biasa digunakan untuk memperlancar transportasi dan melakukan perjalanan ke suatu tempat. Meski dibangun untuk mempermudah manusia, ternyata ada beberapa jalanan di dunia yang cukup berbahaya jika dilalui kendaraan.
Baca Juga
Advertisement
Meski menjanjikan pemandangan yang indah, jalan-jalan tersebut kerap menjadi penyebab sebuah kecelakaan karena tak berhati-hati ketika melintasinya.
Bagaimana tidak, teledor sedikit saja Anda bisa terjatuh dan mengakibatkan luka-luka atau bahkan tewas.
Ada beberapa faktor penyebab jalan yang berbahaya tersebut masih digunakan. Salah satunya akses tercepat menuju lokasi tujuan. Beberapa jalan ini tergolong curam, dan tak lazim jika dibandingkan dengan jalan-jalan pada umumnya.
Kecuraman jalan ini bahkan bisa membuat kecepatan kendaraan Anda melaju begitu cepat tanpa harus menginjak pedal gas pada mobil Anda.
Seperti dikutip dari laman Oddee.com, Jumat (11/8/2017), berikut lima jalanan paling curam dan berbahaya di dunia.
1. Baldwin Street - Selandia Baru
Tiap hari warga Dunedin, Selandia Baru sudah terbiasa menantang maut. Jalan Baldwin yang dikenal curam itu menjadi akses utama bagi mereka ketika menjalankan aktivitas setiap hari.
Mau pergi sekolah, berangkat kerja atau berjualan semua melalui akses Jalan Baldwin.
Berkat keunikannya, Guinness World Records mencatat Jalan Baldwin menjadi salah satu jalan dengan medan yang paling curam di dunia.
Namun, warga setempat harus berhati-hati ketika melewati jalanan ini. Pasalnya, ada banyak wisatawan asing yang sengaja datang ke wilayah ini hanya untuk berfoto dan menikmati pemandangan kota.
Advertisement
2. Canton Avenue - Pennsylvania
Kebanyakan orang menyebut The Dirty Dozen Event adalah sebuah perlombaan sepeda yang paling melelahkan. Bukan karena jarak tempuh yang jauh melainkan medan jalan yang sangat curam.
Jika perjalanannya menurun mungkin tak jadi masalah. Tetapi, para peserta lomba harus menempuh jalan curam dengan cara mendaki.
Lomba ini sudah dilakukan sejak tahun 1983 di Pennsylvania, Amerika Serikat. Rute yang sangat curam ini adalah Canton Avenue.
Setiap tahunnya, hampir 200 atlet sepeda ikut berpartisipasi dalam acara ini. Hal yang menarik tentu ketika para peserta mendaki Canton Avenue. Banyak diantaranya yang harus terjatuh. Jika sudah seperti ini, maka mereka harus mengulang hal yang sama.
3. Fargo Street - Los Angeles
Fargo Street yang terletak di wilayah Echo Park. Itu adalah bukit paling curam di Los Angeles, Amerika Serikat. Sama halnya dengan Canton Avenue, sejak tahun 1974 The Los Angeles Wheelmen telah menyelenggarakan acara musim semi tahunan bagi para atlet sepeda.
Pada Maret 2017, ada 118 atlet yang berpartisipasi dalam acara ini. Namun hanya ada 70 peserta yang mampu menaklukkan curamnya medan Fargon Street.
Sementara itu, sekitar 48 atlet lainnya terjatuh dan terguling karena curamnya jalan.
Advertisement
4. Waipio Valley - Hawaii
Waipio Valley adalah lembah menakjubkan yang terletak di Distrik Hamakua, Hawaii. Dalam bahasa setempat 'Waipio' berarti air melengkung. Waipio merupakan jalan curam yang dikelilingi lembah dan menyajikan pemandangan indah.
Meski begitu, Waipio Valley adalah wilayah terjal yang panjangnya lebih dari 250 meter.
Tak sama seperti jalan curam lainnya, Waipio Valley tak berbentuk lurus melainkan berkelok-kelok menyerupai aliran air yang melengkung.
Jalan ini hanya dikhususkan kepada pejalan kali dan pengguna sepeda. Meski beraspal, jalanan ini tak diperkenankan untuk kendaraan roda empat. Waipio valley bisa dikatakan baik, sebab dikelola dengan baik oleh pemerintah.
5. Lombard Street - San Francisco
Lombard Street yang terletak di San Francisco, Amerika Serikat dijuluki sebagai jalanan paling berkelak-kelok di dunia oleh Guinness World Record.
Tak hanya menyandang gelar jalanan paling berkelok, Lombard Street juga masuk dalam daftar jalan tercuram.
Keindahan jalan ini tak diketahui oleh turis sampai akhir tahun 1950. Namun, sebuah artikel memuat kondisi jalan tersebut. Seketika Lombard street mulai diperbincangkan di dikunjungi oleh banyak wisatawan.
Awalnya, wilayah ini tak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat. Namun pada tahun 1922, warga setempat membantu tata kelola kota sehingga jalanan ini dapat dilewati oleh mobil.
Kini, diperkirakan ada satu juta mobil yang menggunakan fasilitas umum tersebut setiap tahunnya.
Advertisement