Liputan6.com, Tel Aviv - Foto-foto seorang warga Israel di dalam masjid di Madinah, Arab Saudi, memicu kemarahan di kalangan pengguna media sosial di Jazirah Arab.
Pria kelahiran Rusia, Ben Tzion (31), mengunggah beberapa gambar yang menunjukkan ia tengah mengunjungi sejumlah negara muslim seperti Iran, Lebanon, Arab Saudi, dan Yordania.
Salah satu foto menunjukkan Tzion tengah berada di dalam Masjid Nabawi yang terletak di Madinah.
Advertisement
"Rakyat Arab Saudi akan berdiri berdampingan bersama dengan bangsa Yahudi," tulis sebagai keterangan foto Tzion di sebuah unggahan Facebook. Dalam foto, ia mengenakan pakaian tradisional Saudi seperti dikutip dari laman BBC, Rabu (22/11/2017).
Dalam unggahan lain, pria Israel itu menulis, "Perdamaian di Timur Tengah dengan saling hormat dan mengasihi."
Baca Juga
Mereka yang nonmuslim dilarang mengunjungi Mekah dan disarankan untuk tidak masuk ke pusat Kota Madinah di mana Masjid Nabawi berlokasi. Namun, menurut Tzion, situs keagamaan tersebut terbuka untuk umum.
Kepada Times of Israel, Tzion yang menjadi warga negara Israel pada 2014 mengatakan bahwa mengunjungi negara muslim merupakan hobi. Ia menilai apa yang dilakukannya menyampaikan pesan "menghormati budaya dan kepercayaan lain".
"Tidak ada satu pun di dunia Arab yang mendekati saya dengan permusuhan. Mereka mengatakan pada saya bahwa mereka mengasihi Israel dan bangsa Yahudi," kata Tzion.
Lebih lanjut, ia mengatakan dirinya mendapatkan visa dan memasuki semua tempat suci tersebut secara legal. Namun, Tzion dari Israel itu tidak spesifik menyebutkan bepergian dengan paspor mana.
Instagram Tutup Akun Tzion
Tzion juga mengunggah foto-foto saat mengunjungi sejumlah kota di Iran seperti Teheran dan Qom. Israel merupakan musuh utama Iran dan warga negara itu tidak diperkenankan mengunjungi Negeri Para Mullah.
Terlepas dari pesan perdamaian yang diklaim diusungnya, apa yang dipertontonkan Tzion mengundang kemarahan.
Tagar (hashtag) dalam bahasa Arab "Seorang Zionis di Masjid Nabawi" telah menarik lebih dari 90 ribu twit dalam 24 jam terakhir.
"Para ulama dipenjara dan Zionis di Masjid Nabawi. Ini adalah hal yang menyedihkan," tulis salah seorang pengguna Twitter.
Seorang lainnya mentwit, "Hashtag sekarang adalah: seorang Zionis di Masjid Nabawi: hashtag berikutnya: Zionis di atas mimbar Masjid Nabawi: dan berikutnya lagi: seorang Zionis jadi imam di Masjidil Haram."
Menurut Times of Israel, kemarahan terhadap aktivitas Tzion di Instagram telah menyebabkan platform tersebut memutuskan untuk menutup akunnya.
Kabar tentang Tzion ini muncul di tengah "membaiknya" hubungan antara Israel dan Arab Saudi. Keduanya digadang-gadang bekerja sama untuk menangkal pengaruh Iran yang meningkat di kawasan.
Kepala Staf Militer Israel, Mayjen Gadi Eizenkot, baru-baru ini mengatakan kepada media Saudi, Elaph, bahwa pihaknya siap untuk berbagi "informasi intelijen" dengan Riyadh.
Advertisement