Angela Merkel Disumpah Jadi Kanselir Jerman untuk Kali Keempat

Parlemen Bundestag menyetujui pemilihan kembali Angela Merkel sebagai Kanselir Jerman dengan perolehan 364 suara.

oleh Citra Dewi diperbarui 15 Mar 2018, 08:15 WIB
Diterbitkan 15 Mar 2018, 08:15 WIB
Angela Merkel disumpah menjadi Kanselir Jerman untuk kali keempat pada 14 Maret 2018
Angela Merkel disumpah menjadi Kanselir Jerman untuk kali keempat pada 14 Maret 2018. (AP Photo/Michael Sohn)

Liputan6.com, Berlin - Angela Merkel disumpah sebagai Kanselir Jerman untuk kali keempat pada 14 Maret 2018. Parlemen menyetujui pemilihan kembali Merkel sebagai Kanselir dengan 364 suara.

"Saya menerima hasil pemungutan suara," ujar Merkel kepada anggota Bundestag.

Terpilihnya kembali Angela Merkel mengakhiri lima bulan pertikaian politik dan ketidakpastian yang melemahkan koalisi pemerintahan Merkel.

Pekan lalu sejumlah pejabat Partai Sosial Demokrat (SPD) mengumumkan bahwa anggota mereka menyetujui kesepakatan untuk membentuk koalisi pemerintah baru dengan Partai Uni Demokratik Kristen (CDU) yang mengusung Merkel.

Dikutip dari BBC, Kamis (15/3/2018), koalisi tersebut membuat Merkel "berutang" posisi penting terhadap SPD di kabinet barunya, termasuk untuk Menteri Keuangan dan Luar Negeri.

Dalam acara pengambilan sumpah tersebut terlihat suami Angela Merkel yang merupakan seorang ilmuwan, Joachim Sauer, dan ibunya yang berusia 89 tahun, Herlind Kasner.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jadi Perempuan Pertama yang Jabat Kanselir Jerman

Kanselir Jerman Angela Merkel
Kanselir Jerman Angela Merkel (AP Photo/Martin Meissner, File)

Angela Merkel pertama kali resmi dilantik menjadi Kanselir Jerman pada 22 November 2005. Dia tercatat sebagai wanita pertama yang mengisi posisi tertinggi di negara pusat industri mesin dan otomotif itu.

Merkel terpilih sebagai kanselir, setelah Partai Uni Demokratik Kristen (CDU) yang mengusungnya mengalahkan Partai Sosial Demokrat (SPD), partai yang juga berkuasa pada pemerintahan sebelumnya.

Merkel mulai memasuki dunia politik pasca-revolusi 1989 yang menyatukan Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) dengan Republik Federal Jerman (Jerman Barat). Langkah awalnya ia mulai dengan menjabat sebagai wakil juru bicara untuk Kabinet Jerman Timur pada 1990.

Setelah Jerman bersatu, dia pernah dua kali menjabat sebagai menteri, yakni Menteri Perempuan dan Pemuda (1991-1994) serta Menteri Lingkungan (1994-1998).

Pada 2000, Merkel diangkat menjadi ketua partai CDU, sekaligus membuatnya menjadi wanita pertama yang memimpin partai tersebut. Ia sempat maju pada pemilihan kanselir pada 2002, tapi kalah bersaing dengan Gerhard Schroeder.

Akan tetapi, Merkel berturut-turut terpilih menjadi kanselir, yakni pada 2005-2009, 2009-2013, 2013-2017.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya