6 Hal Ini Jadi Bukti Jepang Mirip Negara dari 'Planet Lain'

Jepang ternyata dianggap sebagai negara yang mengejutkan. Sebab, ada banyak hal-hal aneh dan di luar akal sehat yang akan Anda temui di Negeri Sakura ini. Apa saja?

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 16 Mei 2018, 19:00 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2018, 19:00 WIB
Ilustrasi wanita Jepang (iStockphoto)
Ilustrasi wanita Jepang (iStockphoto)

Liputan6.com, Tokyo - Jepang adalah negara yang kaya akan budaya. Meski masih menerapkan budaya lokal, negara dengan julukan Negeri Sakura ini dapat memadukan unsur tradisional dengan kemajuan teknologi.

Selain mempunyai tempat wisata yang menarik dan punya nilai sejarah, di negara ini juga terdapat sejumlah failitas yang diciptakan lewat teknologi mutakhir.

Jadi tak heran, apabila banyak wisatawan yang selalu ingin kembali ke Jepang untuk berlibur atau tinggdal selamanya.

Meski demikian, Jepang juga dianggap sebagai negara yang mengejutkan. Sebab, ada banyak hal-hal aneh dan di luar akal sehat yang akan Anda temui jika berkunjung ke negara tersebut.

Tak heran, jika Jepang kerap dianggap sebagai sebuah negara dari planet lain.

Seperti dikutip dari laman Brightside.me, Rabu (16/5/2018), berikut 6 hal yang membuktikan bahwa Jepang adalah negara dari planet lain:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

1. Ada Penjaga di Eskalator Rusak

Ilustrasi eskalator
Ilustrasi (Wikipedia)

Lazimnya, sebuah eskalator yang rusak akan dibiarkan begitu saja. Para pengguna harus rela menaiki atau menuruni anak tangga tanpa bantuan mesin.

Namun di Jepang, eskalator ini akan sama sekali tidak bisa digunakan apabila rusak, hingga ada teknisi yang membenarkannya.

Akan ada papan peringatan dan permohonan maaf yang ditujukan pada pengguna atas ketidaknyamanannya. Bukan itu saja, manajemen gedung akan mempekerjakan seseorang untuk berdiri di eskalator sampai mesin bisa digunakan.

2. Sistem Kereta yang Teratur dan Budaya Antre

Ilustrasi kereta bawah tanah (iStock)
Ilustrasi kereta bawah tanah (iStock)

Sejumlah negara di dunia masih berhadapan dengan permasalahan kedisiplinan, terutama ketepatan kedatangan sebuah kereta atau budaya antre-nya.

Namun, di Jepang semua orang sudah terlatih dengan sikap disiplin. Mereka akan sabar menanti kehadiran kereta sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

Tak hanya itu, mereka juga antre dengan rapi agar dapat mempermudah keluar masuk penumpang dari dalam kereta.

 

3. Ada Kucing di Kepala

Ilustrasi kucing (iStock)
Ilustrasi kucing (iStock)

Banyak warga Jepang yang mencintai kucing. Hewan berbulu dan menggemaskan ini memang kerap dijadikan sebagai peliharaan.

Namun, di Jepang banyak aksesoris-aksesoris berbentuk kucing yang tercipta di luar ekspektasi kita. Selama ini, aksesoris kucing bisa berupa boneka, gantungan kunci atau motif baju.

Tetapi, ada aksesoris berbentuk kucing di Jepang yang dijadikan sebagai hiasan pada bandana. Jadi tak jangan heran jika melihat ada seekor kucing di kepala seorang perempuan.

 

4. Ekspektasi Versus Realita

Ilustrasi Sushi (AFP)
Sushi (AFP)

Jepang tak main-main dalam menciptakan suatu inovasi. Tak hanya dalam urusan teknologi, keseriusan mereka dalam menciptakan sebuah produk juga diaplikasikan dalam menu makanan.

Jika banyak orang kecewa dan hanya termakan oleh rayuan iklan, maka di Jepang Anda tak akan menemukan hal semacam itu. Gambar menu pada iklan akan serupa bentuk dan ukurannya dengan sajian yang Anda beli.

Jadi, jangan pernah takut tertipu apabila ingin jajan di Jepang. Sebab, ekspektasi dan realitanya akan benar-benar sama.

 

5. Ada Sample Makanan dari Lilin

Ilustrasi Makanan Pedas, Masakan Pedas, Makanan, Masakan (iStockphoto)
Makanan Pedas, Menyakitkan yang Bikin Ketagihan (Ilustrasi/iStockphoto)

Jika sebelumnya bicara soal ekspektasi dan realita, maka poin yang satu ini tak berbeda banyak. Biasanya, restoran di Jepang akan menampilkan menu yang terbuat dari lilin.

Bentuk, ukuran, warna dan isi sajian telah mereka buat dalam bentuk lilin. Jadi Anda tak perlu berkhayal untuk memikirkan seperti apa menu yang di pesan.

6. Sakura Lego dan Sakura Nyata

Bunga Sakura
Seorang anak berdiri di bawah bunga sakura yang bermekaran di sepanjang jalan di Pemakaman Bispebjerg, Kopenhagen, Denmark, (20/4). Keindahan bunga sakura yang bermekeran menandai dimulainya musim semi. (Mads Claus Rasmussen / Ritzau Scanpix via AP)

Negeri Sakura, sebutan itu amat melekat pada Jepang. Wajar saja, sebab saat musim semi tiba sakura akan bermekaran dan menyulap seisi kota menjadi berwarna merah muda.

Hebatnya, taman bermain Legoland di Jepang membuat sebuah pohon sakura dari 800 ribu lego. Bentuknya sangat detail dan indah.

Jika palsunya saja indah, tentu yang asli akan jauh lebih bagus. Jepang jadi pusat berkumpulnya wisatawan mancanegara saat bunga sakura sedang bermekaran.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya