Hati-Hati, 7 Makanan dan Minuman Ini Bisa Mengancam Jiwa Bila Dikonsumsi Berlebih

Delapan jjenis makanan dan minuman yang mulanya dianggap tidak berbahaya, rupanya bisa menghancurkan kesehatan tubuh, jika dikonsumsi berlebihan.

oleh Afra Augesti diperbarui 27 Okt 2018, 19:40 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2018, 19:40 WIB
Ilustrasi Teh Hijau
Ilustrasi Teh Hijau (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh seseorang dalam sehari-hari, umumnya punya porsi tertentu, agar zat-zat berguna yang dikandungnya dapat bekerja dan 'berkompilasi' bagi kesehatan tubuh.

Selain makanan dan minuman, obat-obatan dan produk lainnya pun punya dosis dan porsinya masing-masing. Biasanya, ahli gizi menyarankan agar orang dewasa tidak mengonsumi makanan dan minuman dari sebuah produk, dengan berlebih.

Sebab, bila demikian, maka konsekuensinya bisa sangat buruk. Kesehatan akan memburuk dan kualitas hidup menjadi tidak baik.

Lalu, jenis makanan, minuman, dan produk apa yang tidak boleh dikonsumsi banyak-banyak, karena bisa merusak kesehatan badan? Berikut 7 di antaranya, seperti yang dirangkum dari Bright Side, Sabtu (27/10/2018).

 

Saiksikan video pilihan berikut ini:

1. Kecap Asin

Kecap Asin
Ilustrasi kecap asin atau soy sauce. (iStock)

Pada 2013, seorang pria muda dari Amerika Serikat menantang dirinya sendiri. Ia mengaku bahwa ia bisa meminum satu botol (sekitar 33 oz) kecap asin.

Lalu, apa yang terjadi? Ia lalu kejang dan kehilangan kesadaran.

Dokter mendiagnosa, dia mengalami dehidrasi akut dan mengonsumsi natrium dalam jumlah yang berlebihan. Ketidakseimbangan seperti ini sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan stroke.

2. Teh

kantung teh
Ilustrasi kantung teh (iStockphoto)

Pada tahun 2014, seorang pria berusia 56 tahun dirawat di rumah sakit karena gagal ginjal. Rupanya, ini disebabkan ia terlalu banyak minum teh hitam dingin.

Yang mengejutkan adalah ia mengonsumsi sekitar 16 cangkir per hari, yang menyebabkan konsekuensi mengerikan seperti ini. Ginjalnya rusak oleh oksalat --zat kimia yang terkandung dalam teh hitam.

Agar terhindar dari konsekuensi semacam ini, Anda disarankan untuk tidak meminum lebih dari 6 cangkir teh hitam per hari.

3. Pala

Pala (nutmeg) adalah biji tanaman Myristica fragrans
Pala (nutmeg) adalah biji tanaman Myristica fragrans (Wikipedia)

Jika Anda makan sedikit pala, maka Anda masih aman. Namun bila Anda makan lebih dari 2 sendok makan pala, maka Anda bisa berhalusinasi hebat.

4. Odol

Ilustrasi pasta gigi (iStock)
Ilustrasi pasta gigi (iStock)

Pada awal tahun 90-an, semua kemasan pasta gigi diberi tulisan peringatan: Jangan gunakan pasta gigi lebih dari ukuran kacang dan jangan menelannya. Bila tertelan, segera minum air putih yang banyak dan hubungi dokter.

Ahli menyebut, menelan pasta gigi bebas fosfor, dalam jumlah besar, kemungkinan bisa menyebabkan sakit perut. Namun, jika Anda menelan banyak pasta gigi yang mengandung fosfor, maka ini sangat berbahaya, terutama untuk tubuh anak.

Sebab fosfor bersifat racun dan dapat menyebabkan pusing, mual, dan bahkan kematian.

5. Soda

20160823-Minuman Soda
Ilustrasi Foto Minuman Soda (iStockphoto)

Soda manis mengandung banyak gula buatan dan bahan ini buruk bagi tubuh. Menurut penelitian terbaru, dosis gula buatan yang mematikan adalah 0,5 oz (148 ml) untuk 1 pon (453,5 gram) berat badan. Jadi, rata-rata, seseorang hanya boleh meminum 784 oz (23.185 ml) soda.

6. Tuna

Kunjungi Restoran Sushi, Kontestan Miss Internasional Berfoto Bersama Ikan Raksasa
Miss Prancis, Maeva Balan-Merceron berfoto bersama daging ikan tuna sirip biru yang akan di buat menjadi Sushi di Tokyo, Jepang (12/11). Malam final Miss Internasional akan digelar pada 14 November 2017 di Tokyo. (AFP Photo/Toshifumi Kitamura)

Sebagian kecil orang tahu bahwa makan banyak daging ikan tuna bisa berbahaya, tetapi hanya segelintir dari mereka yang paham apa maksud dari kalimat itu.

Ahli gizi menegaskan, beberapa jenis ikan tuna mengandung lebih banyak merkuri ketimbang yang lain.

Jadi, jika berat seseorang adalah 150 pon (68 kg), maka ia tidak boleh makan lebih dari 0,3 pon (1,3 kg) tuna per 9 hari.

7. Akar Manis

Ilustrasi Licorice
Ilustrasi licorice. (iStock)

Makan hanya 0,1 pon (0,45 kg) akar manis dalam waktu 2 minggu, dapat berdampak buruk pada jantung. Masalahnya, akar manis mengandung glycyrrhizin, yaitu zat kimia yang bisa menurunkan kadar potasium dalam tubuh.

Ketika kadar potasium menurun, tekanan darah bisa meningkat yang dapat menyebabkan gagal jantung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya