Bikin Kotor hingga Bisa Membunuh, Sejumlah Negara Haramkan 5 Makanan Ini

Liputan6.com, Jakarta - Makanan adalah kebutuhan pokok yang harus dimiliki oleh manusia untuk bertahan hidup. Tanpa makanan orang mungkin tak bisa bertahan hidup. 

Dari sekian banyak fakta menarik soal makanan, ada salah satu hal yang cukup mengejutkan. Di mana, ada sejumlah makanan yang dilarang kehadirannya di beberapa negara.

Mengapa demikian?

Rupanya, ada alasan mendasar yang dilakukan oleh sejumlah negara untuk melarang kehadiran makanan ini. Seperti beracun, membuat kota jadi kotor, hingga pembuatannya yang sangat tidak manusiawi.

Seperti dikutip dari laman Eatthis.com, Jumat (19/10/2018), berikut 5 makanan yang ternyata dilarang di sejumlah negara:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Jajanan cokelat Kinder Surprise Eggs yang diproduksi di Inggris ini dilarang penjualannya di Amerika Serikat. Pelarangan makanan ini bukan karena kecanduan yang ditimbulkan, melainkan karena alasan lain.

Badan Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS melarang jajanan ini karena bahaya apabila anak-anak akan tersedak akibat keliru, dan mengira mainan yang ada di dalam cokelat bisa dimakan.

Untuk membuat sebuah Foie Gras dibutuhkan hati dari angsa yang dipaksa makan terus menerus. Bahan yang digunakan tentu saja unggas yang masih dalam kondisi hidup.

Hewan itu akan dipaksa makan menggunakan selang yang langsung terhubung ke tenggorokannya.

Dengan kata lain, seekor angsa akan dipaksa makan meskipun ia sudah kenyang dan tak ingin makan. Metode ini digunakan agar hati angsa jauh lebih besar dibanding ukuran sebelumnya.

Rupanya, makanan yang berasal dari Prancis ini tidak tersedia di California, Amerika Serikat. Pasalnya, negara bagian ini baru saja mengeluarkan aturan lantaran cara pembuatannya yang dianggap tak manusiawi.

Dengan biaya lebih dari US$ 200 per 100 gram, kaviar Beluga menjadi makanan yang dilarang di Amerika Serikat. Sebab, Beluga (duyung) masuk dalam spesies yang dilindungi.

Sejak lama, kaviar dikenal sangat mahal. Selama ini publik mengenal kaviar yang berasal dari ikan jenis sturgeon.

Singapura dikenal sebagai negara yang sangat menjaga kebersihan kota. Jangankan untuk buang sampah, makan di lokasi tertentu saja tidak diperbolehkan.

Apabila Anda datang ke Singapura, hal lain yang harus diperhatikan adalah jangan sesekali mencoba membawa permen karet. Sebab, negara ini membuat larangan untuk mengonsumsinya di tempat umum sejak tahun 1992, dengan alasan menjaga kebersihan dari bekas permen yang lengket di mana-mana.

Hukumannya tak tanggung-tanggung. Jika dilanggar, maka pelaku akan masuk penjara selama dua tahun dan juga didenda.

Fugu adalah salah satu ikan paling berbahaya di dunia. Sebab ikan ini bisa membunuh lantaran memiliki racun.

Meski begitu, ikan ini dikenal dengan kelezatannya.

Untuk memakan ikan fugu, seorang juru masak harus mengetahui cara menghilangkan kantung racunnya.

Racun yang ada pada ikan fugu memiliki tingkat membunuh 1.200 kali lebih dibanding sianida. Oleh sebabnya makanan dari bahan dasar binatang air tersebut dilarang di Amerika Serikat jika tidak memiliki lisensi.