5 Perilaku yang Membuat Seseorang Menjadi Target Kejahatan

Beberapa perilaku ini bisa menyebabkan Anda sebagai korban kejahatan yang paling mudah diserang.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 04 Feb 2019, 18:35 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2019, 18:35 WIB
Hati-hati Traveling ke-10 Kota Ini, Banyak Copet!
(Ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta - Kejahatan muncul bukan hanya datang karena ada niat pelakunya, namun juga karena ada kesempatan. Kalimat semacam inilah yang kerap kita kenal dari sebuah program televisi di beberapa tahun lalu.

Kalimat tersebut tampaknya memang benar. Sebab, sejumlah pelaku kejahatan pasti akan melihat sebuah kesempatan sebelum menjalankan aksi.

Seperti, melihat kondisi target. Apakah rentan atau tidak. Selain itu mereka juga akan melihat lingkungan sekitar.

Semakin sepi maka semakin besar peluang mereka melarikan diri dan selamat dari kejaran warga atau polisi.

Lalu, sikap seperti apa yang membuat orang mudah diserang dan jadi target kejahatan? Berikut ulasannya seperti dikutip dari laman Brightside.me, Senin (4/2/2019):

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

1. Berjalan Cepat

Jambret HP
Ilustrasi jambret HP (Sumber: corporate travel safety)

Jalan cepat adalah tanda orang yang gugup alias terburu-buru. Seseorang dengan perilaku semacam ini akan larut pada rasa gugupnya dan tidak memerhatikan orang sekitar.

Dengan demikian, ia merupakan salah satu target paling empuk yang disasar oleh pelaku kriminal, pencuri misalnya.

Lebih baik berjalan dengan tempo rata-rata atau berjalan sedikit lebih cepat daripada orang lain di jalur pejalan kaki. Tapi, Anda perlu berkonsentrasi, sadar, dan tenang.

2. Bungkuk

Pencurian Perampokan dan Pencongkelan Mobil
Ilustrasi Foto Pencurian dan Pencongkelan Mobil (iStockphoto)

Para pelaku kejahatan menganggap bahwa sikap bungkuk merupakan bentuk upaya menyerah dari korban. Sikap bungkuk juga menunjukkan jika seseorang itu pemalu dan lemah.

Sementara sikap berjalan atau berdiri yang tegap akan membuat penjahat berpikir dua kali untuk melakukan serangan.

Sebab, dalam posisi ini tubuh dalam posisi siap.

 

3.Tangan yang Penuh Barang

Ilustrasi pencurian di pesawat (Foto: iStock).
Ilustrasi pencurian di pesawat (Foto: iStock).

Pencopet mengaku jika seseorang yang membawa banyak barang di tangannya adalah target termudah untuk diserang.

Beda halnya jika Anda hanya bawa barang seadanya dan salah satu tangan di saku. Di tambah dengan posisi tegap dan yakin saat berjalan, membuat pencuri berpikir dua kali.

 

4. Gerakan Begitu Lambat

Ilustrasi Pencopetan
Ilustrasi Pencopetan (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Ketika seseorang bergerak perlahan atau menggerakkan kakinya, itu adalah tanda bahwa energinya mendekati nol. Sangat mudah untuk menyerang tipe orang ini karena mereka tidak bisa melawan.

Saat pencuri datang dan mengambil barang milik pribadi pun seseorang ini sulit berbuat apa-apa. Mulai dari berteriak atau mengejar penjambret.

5. Menggunakan Earphone

Ilustrasi mendengar musik
Banyak orang berkata bahwa mendengarkan musik favorit bisa membuat mood lebih baik

Terkadang, kita memilih untuk menggunakan earphone atau headphone saat berjalan kaki. Sambil mendengarkan musik saat menyerberangi jalan atau aktivitas lainnya.

Namun, cara semacam ini sangat berbahaya. Akan mudah bagi penjahat untuk menyerang Anda dari belakang. Anda juga sulit mendengar langkah atau upaya penyerangan lantaran kamu sedang mendengarkan musik.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya