5 Jurus Jitu Agar Anda dan Keluarga Terbebas dari Cacingan

Kebersihan adalah kunci utamanya. Maka dari itu patut rasanya jika seorang ibu yang jadi pionir dalam rumah tangga dapat mengingatkan masing-masing anggota keluarganya.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 04 Jul 2019, 20:40 WIB
Diterbitkan 04 Jul 2019, 20:40 WIB
Ilustrasi parasit cacing
Ilustrasi (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Parasit adalah makhluk yang sangat membahayakan apabila masuk ke dalam tubuh. Ada banyak jenis parasit, salah satunya adalah cacing. Bahaya cacing dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan sel-sel.

Belum lagi ganguan sistem syaraf yang akan kita alami jika cacing ini dibiarkan dalam tubuh. Tentunya, hal semacam ini dapat diatasi dengan beberapa cara.

Kebersihan adalah kunci utamanya. Maka dari itu patut rasanya jika seorang ibu yang jadi pionir dalam rumah tangga dapat mengingatkan masing-masing anggota keluarganya.

Seperti dikutip dari Health24.com, Kamis (4/7/2019), berikut 5 cara agar keluarga Anda terbebas dari cacingan:

 

1. Bersihkan Daging Hingga Bersih Sebelum Dimasak

Daging Sapi Mentah
Ilustrasi Foto Daging Sapi (iStockphoto)

Tak hanya hewan peliharaan dan kuku, sumber dari parasit atau cikal bakal cacingan juga berasal dari daging yang Anda makan. Bisa daging sapi, kambing, ayam hingga ikan.

Oleh sebabnya, Anda harus teliti memilih daging yang akan dibeli. Pilih yang segar sehingga tidak digerogoti oleh parasit.

Ada banyak kasus selama ini yang membuat seseorang sakit perut akibat adanya cacing di dalam tubuh. Saat diperiksa, cacing itu berasal dari sushi yang ia konsumsi.

 

2. Jangan Minum Air Kotor

Minum air putih (iStock)
Ilustrasi minum air putih (iStockphoto)

Air adalah salah satu kebutuhan pokok bagi manusia. Tanpa air, manusia tidak bisa hidup. Namun, Anda juga patut berhati-hati apabila hendak meminum air.

Pastikan bahwa air yang Anda peroleh berasal dari sumber yang bersih. Sebab, parasit berbahaya juga bisa hidup di dalam air.

Tanpa Anda sadari, ini akan membahayakan jika dilakukan terus menerus. Telur-telur dari parasit akan masuk dalam tubuh dan menetas dan jadi cacing.

 

3. Ingatkan Anggota Keluarga untuk Potong Kuku

Gigit jari kuku
Ilustrasi Foto Kuku | unsplash.com

Dalam satu keluarga, biasanya anak-anak akan mudah terpapar parasit (cacing). Sebab, mereka gemar memang apapun yang membuat hati penasaran tanpa memikirkan risikonya.

Selain itu aktivitas anak-anak di luar rumah membuat banyak kuman dan bakteri masuk ke dalam tubuh. Salah satu cara masuknya bakteri, parasit dan hal buruk lain adalah lewat kuku.

Parasit yang masuk ke kuku akan bertahan hingga akhirnya masuk dalam tubuh apabila Anda lupa mencuci tangan. Oleh sebabnya, lebih baik ingatkan anak-anak dan anggota keluarga lain untuk potong kuku.

 

4. Jaga Kebersihan Hewan Peliharaan

Ilustrasi Kucing
Ilustrasi kucing (dok. Pixabay.com/Quangpraha/Putu Elmira)

Cacing juga bisa berasal dari hewan peliharaan. Mulanya, parasit ini akan hinggap di tubuh hewan lalu masuk ke tubuh manusia.

Jaga kebersihan hewan peliharaan seperti kucing, anjing dan lainnya. Gunakan pula obat anti parasit untuk hewan-hewan tersebut.

5. Cuci Tangan Sebelum Memegang Makanan

20151021-Ilustrasi mencuci tangan
Ilustrasi mencuci tangan (iStockphoto)

Tangan manusia bisa dikatakan sebagai salah satu lokasi berkumpulnya bakteri. Sebab, kala memegang benda-benda akan terpapar bakteri yang bisa berasal dari sesama manusia atau hewan.

Belum lagi ketika Anda memegang fasilitas umum yang ada di jalanan. Bakteri-bakteri ini akan hinggap di tangan dan masuk ke mulut lewat makanan yang Anda makan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya