Uniknya Olahraga Lempar Ponsel di Finlandia, Berani Coba?

Liputan6.com, Helsinki - Hampir setiap orang memiliki hobi, yakni suatu kegiatan yang ia sukai. Menurut penelitian tentang psikologis, hobi membantu kita mengatasi stres, mengembangkan persahabatan, dan menciptakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan.

Namun, sebagian orang memiliki kegemaran yang relatif aneh.

Misalnya adalah hobi dalam melempar ponsel. Tentu jika kita lakukan itu dalam konteks Indonesia, orang akan mengira kita tengah marah ataupun stres. Mengingat, kegiatan semacam itu tidak lumrah di masyarakat kita.

Namun jika Anda melempar ponsel di Finalndia, maka sebaliknya orang bisa jadi mengira Anda tengah berolahraga.

Pasalnya, aktivitas semacam itu telah diakui sebagai salah satu cabang kejuaraan nasional. Meski demikian, kegiatan itu tidak direkomendasikan oleh produsen ponsel.

Jika Anda melempar ponsel dalam keadaan marah, biasanya Anda akan segera menyesalinya. Mengingat, layar handphone berpotensi retak, ataupun kondisi lain yang lebih parah. Alih-alih kemarahan reda, justru biasanya Anda akan stres jika memikirkan berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk memperbaiki benda kesayangan.

Namun, olah raga lempar ponsel di Finlandia beda. Para atlet cabang olahraga ini akan mudah menghilangkan stres dan emosi negatif tanpa harus mengambil kelas manajemen kemarahan.

Simak serunya kejuaraan lempar ponsel berikut:

Mengutip laman List Verse pada Minggu (7/7/2019), olah raga macam itu telah diadakan rutin setiap tahunnya. Para kontestan yang berniat menguji kemampuan mereka dalam melempar ponsel, akan datang ke Kota Savonlinna.

Merek Ponsel yang Boleh Digunakan

Merek ponsel apa pun diizinkan untuk dipakai sebagai piranti olahraga. Meski demikian, ponsel itu nampaknya sudah disiapkan panitia, karena penggunaan telepon pribadi secara jelas dilarang.

Panitia mendapatkan handphone dari sumbangan. Tak heran, ponsel yang digunakan biasanya keluaran lama.

Para kontestan diperbolehkan mengambil ponsel manapun untuk dilemparkan. Namun, mereka didorong untuk memilih telepon yang paling cocok dengan tangan sendiri.

Beberapa atlet lempar ponsel biasanya lebih menyukai telepon yang lebih berat, sementara yang lain menggunakan versi yang lebih ringan.

Pemenang dari cabang olahraga lempar ponsel adalah atlet yang berhasil melempar paling juah.

Hingga saat ini, lemparan terpanjang adalah 110,42 meter, menurut Guinness World Records.

Anda juga dapat menggunakan berbagai gaya saat melempar ponsel itu. Kreativitas gaya lemparan menjadi daya tarik sendiri.

Selain cabor lempar ponsel, terdapat beberapa jenis olah raga lain yang unik. Satu di antaranya adalah balap burung unta.

Balap burung unta berasal dari Afrika dan merupakan hobi lama di sejumlah negara Afrika. Olah raga ini telah populer di Florida sejak tahun 1890-an, ketika sebuah taman hiburan di Jacksonville menawarkan wahana burung unta kepada pengunjung. Perlombaan balap burung unta Internasional telah diadakan di Virginia City, Nevada, selama sekitar 60 tahun.

Burung-burung besar yang tidak bisa terbang dimanfaatkan dengan cara yang mirip dengan seekor kuda. Penunggang menunggangi burung-burung itu, bertahan ketika burung unta berlari menuruni lintasan dengan kecepatan hingga 69 kilometer per jam (43 mph).

Selain balap burung unta, juga terdapat gulat kaki hingga lari dengan membawa istri; yang keduanya telah menjadi kejuaraan nasional. Berikut informasi selengkapnya.