OneWeb Luncurkan Puluhan Satelit Dalam 2 Bulan

Liputan6.com, Jakarta- Operator Satelit OneWeb dilaporkan telah menambah 34 wahana antariksa lagi pada 21 Maret 2020 untuk memperkuat konstelasi broadband mereka yang sedang berkembang setelah meluncurkan 34 satelit lainnya pada Februari 2020 lalu, juga dengan menaikkan Roket Soyuz. 

Satelit diluncurkan pada pukul 1.06 malam waktu setempat di atas Roket Soyuz dari Baikonur Cosmodrome di Kazakhstan. Perwakilan OneWeb mengatakan bahwa "Semua 34 satelit berhasil dikerahkan ke orbit Bumi rendah 3 jam dan 45 menit setelah lepas landas."

Peluncuran ini dikatakan sebagai peluncuran ketiga untuk OneWeb, yang pada Februari 2019 telah memuat enam satelit. 

Dengan kantor pusat yang mereka miliki di London dan Virginia, OneWeb dikatakan berniat untuk membangun jaringan awal 650 satelit, yang akan menyediakan layanan internet kepada orang-orang di seluruh dunia.

Penyebaran dari Roket Soyuz, terjadi sekitar 280 mil (450 kilometer) di atas planet kita yang dioperasikan oleh perusahaan Perancis, Arianespace. Terletak di ketinggian 745 mil (1.200 km), satelit dengan berat 147 kilogram itu kini akan berlayar ke orbit operasionalnya.

Jika semua berjalan sesuai rencana, layanan itu dilaporkan akan segera dimulai. 

Sebelum peluncuran, perwakilan perusahaan dalam sebuah pernyataan menuliskan, "Demo pelanggan pertama OneWeb dijadwalkan untuk akhir tahun 2020, dan ketersediaan layanan komersial, untuk sektor-sektor seperti maritim, penerbangan, pemerintah dan perusahaan, dijadwalkan untuk akhir 2021," seperti dikutip dari Space.com, Senin, (23/3/2020).

Saksikan Video Berikut Ini:

Peluncuran satelit OneWeb ini dikatakan untuk mendedikasikan seorang Kosmonaut yaitu Alexei Leonov, yang melakukan spacewalk pertama pada tahun 1965.   

Pada Oktober 2019, Alexei Leonov meninggal di usia 85 tahun.

Selain OneWeb, ada perusahaan lainnya dengan ambisi satelit-internet. Ada 360 wahana antariksa yang telah diluncurkan oleh SpaceX untuk konstelasi broadband Starlink-nya, yang pada akhirnya dapat menampung hingga puluhan ribu satelit. Amazon juga dikatakan berniat untuk mengumpulkan beberapa ribu kerajinan internetnya sendiri.