Top 3: 5 Negara Kewalahan Hadapi Corona COVID-19 Paling Disorot

5 negara yang tengah kewalahan hadapi pandemi Virus Corona COVID-19 menjadi sorotan di Top 3 kanal Global Liputan6.com.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 20 Apr 2020, 10:35 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2020, 09:46 WIB
Dampak Penyebaran Virus Corona, Pengunaan Masker Meningkat di Asiai Penyebaran Virus Corona
Penumpang memakai masker untuk melindungi diri dari infeksi virus corona di dermaga di Bangkok, Thailand (28/1/2020). Ketakutan terhadap virus corona dari China membuat persediaan masker semakin menipis di beberapa pusat penjualan. (AP Photo/Gemunu Amarasinghe)

Liputan6.com, Jakarta- Mulai dari jutaan warga yang telantar dan tanpa makanan, kelonjakan kasus dan kematian, hingga diprediksi menjadi pusat baru pandemi, 5 negara di dunia dilaporkan tengah kewalahan menghadapi pandemi Virus Corona COVID-19. 

Berita mengenai 5 negara tersebut menjadi berita yang paling disorot di kanal Global Liputan6.com hari ini. 

Berita populer lainnya menyorot tentang lab di Wuhan yang angkat bicara usai dituduh sebagai asal dari Virus Corona baru. 

Kehadiran salah satu anggota dari lembaga tersebut untuk berbicara di depan publik adalah yang pertama kalinya, menurut berita itu. 

Berita yang jadi sorotan lainnya adalah Pemerintah Prancis yang mengatakan tidak ada bukti bahwa Virus Corona COVID-19 terkait dengan lab di Wuhan. 

Dalam berita itu, pernyataan tersebut diberikan oleh seorang pejabat di kantor Presiden Prancis, Emmanuel Macron.

Berikut ini artikel terpopuler kanal Global, dalam Top 3 Global Liputan6.com edisi Senin, (20/4/2020):

Saksikan Video Berikut Ini:

1. 5 Negara Ini Tengah Kewalahan Hadapi Pandemi Corona COVID-19

Ilustrasi Virus Corona
Ilustrasi Virus Corona. (Bola.com/Pixabay)

Krisis pandemi Virus Corona COVID-19 tengah membuat banyak negara kewalahan baru - baru ini. 

Mulai dari India, dimana pemberlakuan lockdown membuat jutaan warga telantar dan tanpa makanan, lalu juga jumlah kematian yang melonjak di Ekuador. 

Selain India dan Ekuador, di Inggris juga dilaporkan adanya keterbatasan stok untuk APD hingga kebijakan daur pemakaiannya yang menuai kritik. 

Baca selengkapnya...

2. Lab di Wuhan Angkat Bicara Usai Dituduh Jadi Biang Virus Corona

Petugas Medis Tangani Pasien Virus Corona di Ruang ICU RS Wuhan
Han Yi, petugas medis dari Provinsi Jiangsu, bekerja di bangsal ICU Rumah Sakit Pertama Kota Wuhan di Wuhan, Provinsi Hubei, 22 Februari 2020. Para tenaga medis dari seluruh China telah mengerahkan upaya terbaik mereka untuk mengobati para pasien COVID-19 di rumah sakit tersebut. (Xinhua/Xiao Yijiu)

Laboratorium di Wuhan, China telah memecah kebisuannya untuk menyangkal tuduhan bahwa virus corona baru berasal dari sana.

Yuan Zhiming, wakil direktur Institut Virologi Wuhan, mengatakan kepada stasiun televisi pemerintah China CGTN, bahwa tuduhan itu adalah "teori konspirasi" yang dirancang untuk "membingungkan" orang. Dia juga membantah virus itu buatan manusia.  

Ini adalah pertama kalinya siapa pun dari lembaga tersebut berbicara di depan umum.

Baca selengkapnya...

3. Prancis: Tak Ada Bukti Virus Corona COVID-19 Terkait dengan Lab di Wuhan

Gambar ilustrasi diperoleh pada 27 Februari 2020 dengan izin dari Food and Drug Administration AS menunjukkan Virus Corona COVID-19. (US Food and Drug Administration/AFP)
Gambar ilustrasi diperoleh pada 27 Februari 2020 dengan izin dari Food and Drug Administration AS menunjukkan Virus Corona COVID-19. (US Food and Drug Administration/AFP)

Pemerintah Prancis telah mengatakan bahwa tidak ada bukti hubungan antara Virus Corona COVID-19 dengan pekerjaan laboratorium penelitian level 4 di kota Wuhan, China.

Hal itu pun diperjelas oleh seorang pejabat di kantor Presiden Emmanuel Macron.

Pejabat itu mengatakan, "Kami ingin memperjelas bahwa hingga hari ini tidak ada bukti faktual yang menguatkan informasi yang baru-baru ini beredar di pers Amerika Serikat yang membangun kabar bahwa hubungan antara asal-usul COVID-19 dan karya laboratorium level 4 di Wuhan, China," seperti dikutip dari CGTN, Minggu (19/4/2020).

Baca selengkapnya...

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya