Liputan6.com, Jakarta - Akhir-akhir ini, hujan deras mengguyur hampir setiap hari. Banyak orang menilai bahwa ini merupakan hal yang biasa terjadi menjelang perayaan Tahun Baru China atau Imlek.Â
Ternyata, hujan menjelang Imlek ini memiliki makna tersendiri.Â
Mengutip laman ABC, Senin (8/2/2021), Wakil Presiden Asosiasi Tiongkok Distrik dan Cairns, Nathan Lee Long mengatakan, hujan deras yang dibawa oleh hujan deras adalah tanda kemakmuran di tahun yang akan datang.
Advertisement
Baca Juga
"Air, air mengalir, atau hujan adalah simbol keberuntungan di Tiongkok dan Anda melihatnya paling sering di tempat-tempat di mana takhayul cukup lazim, air mengalir, air mancur, air terjun, jadi hujan menjelang Tahun Baru Imlek juga merupakan pertanda semoga berhasil," katanya.
"Semakin banyak hujan semakin baik, seperti halnya dengan apa pun, sama seperti memberi adalah hal yang baik di China dan ketika Anda memberi Anda tahu bahwa Anda akan mendapatkan balasannya, jadi semakin banyak Anda memberi, semakin banyak Anda mendapatkan kembali, karena semakin banyak hujan, semakin banyak keberuntungan."
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Tahun Baru Imlek
Perayaan Imlek biasanya jatuh pada bulan baru terdekat dengan awal musim semi, sehingga perayaan tersebut juga dikenal sebagai Festival Musim Semi.
Dalam budaya Tiongkok, musim semi dimulai saat matahari berada pada garis bujur 315 derajat.
Artinya, Tahun Baru Imlek selalu jatuh antara 21 Januari dan 20 Februari dan umumnya bertepatan dengan bulan baru kedua setelah Winter Solstice.
Tahun ini, Tahun Baru Imlek 2021 akan jatuh pada hari Jumat, 12 Februari.
Di kalangan komunitas Tionghoa, perayaan berlangsung selama 16 hari, dimulai pada Malam Tahun Baru Imlek dan diakhiri dengan Festival Lentera.
Advertisement