Jika Sudah Vaksinasi COVID-19, Warga Jerman Bebas Aturan Pembatasan

Warga Jerman.yang telah divaksinasi atau telah pulih dari COVID-19 diberikan hak khusus.

diperbarui 10 Mei 2021, 12:01 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2021, 11:56 WIB
Melihat Negara-Negara Uni Eropa Mulai Suntikan Vaksinasi COVID-19
Para staf bekerja di pintu masuk lokasi vaksinasi COVID-19 di Berlin, ibu kota Jerman (27/12/2020). Jerman sudah memberi suntikan pertamanya sehari lebih awal, hanya beberapa jam setelah menerima kiriman vaksin pertamanya. (Xinhua/Shan Yuqi)

Berlin - Hak khusus terhadap mereka yang telah divaksinasi atau telah pulih dari COVID-19 diberikan kepada warga Jerman. Parlemen Jerman pada Kamis 6 sudah menyetujui aturan baru tersebut.

Undang-undang diperkirakan disahkan majelis tinggi Bundesrat pada Jumat 7 Mei dan bisa mulai berlaku pada Sabtu 8 Mei.

Mengutip DW Indonesia, Senin (10/5/2021), hak khusus itu berupa pemberlakuan jam malam dan pembatasan kontak tidak lagi berlaku bagi warga Jerman yang telah divaksinasi atau pulih sepenuhnya dari infeksi Virus Corona COVID-19. Selain itu, mereka juga dibebaskan dari aturan pembatasan pertemuan pribadi dengan beberapa orang lainnya.

Mereka akan diperlakukan sama dengan orang yang dinyatakan negatif Virus Corona COVID-19 ketika melakukan kegiatan berbelanja atau pergi ke salon.

Kendati demikian, mereka tetap harus memakai masker, menjaga jarak, dan tidak dapat mengunjungi restoran dan hotel, karena di sebagian besar negara bagian federal masih ditutup sementara.

Kewajiban karantina juga akan dicabut bagi orang yang telah menerima dosis vaksin terakhir (setidaknya 14 hari sebelumnya) dan yang telah pulih dari COVID-19, antara 28 hari hingga enam bulan lalu dan memiliki tes PCR negatif.

Saksikan Juga Video Ini:

Siapa yang mendukung RUU itu?

Bendera Jerman (AFP PHOTO via capitalfm.co.ke)
Bendera Jerman (AFP PHOTO via capitalfm.co.ke)

Partai CDU, CSU dan mitra koalisi mereka, SPD mendukung RUU tersebut, seperti halnya Partai Hijau dan Partai Kiri. Sementara Liberaldemokrat FDP abstain, dan partai ultra kanan AfD menolak aturan itu.

Menteri Kehakiman Federal Christine Lambrecht menyebut aturan itu sebagai "langkah penting dan keharusan bagi supremasi hukum."

Lambrecht membela aturan tersebut dengan mengatakan bahwa hak-hak dasar harus dikembalikan. Ini adalah "langkah penting dan keharusan konstitusional." Dia mendesak warga untuk bekerja "secara bertanggung jawab" untuk memastikan bahwa setiap orang dapat segera kembali ke keadaan normal.

FDP mengkritik RUU itu tidak cukup, dengan mengutip fakta bahwa hotel, restoran, dan pusat kebugaran akan sepenuhnya dikecualikan.

Berapa banyak orang yang telah divaksinasi?Menurut Institut Robert Koch (RKI), 30,6% penduduk Jerman telah menerima setidaknya satu kali suntikan vaksin. Sekitar 8,6% populasi telah divaksinasi penuh.

Vaksinasi meningkat pesat di Jerman, mencapai dua kali lipat dari 1 juta dosis vaksin yang diberikan dalam satu hari.

ha/hp (AFP, Reuters, dpa, KNA, epd)

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi COVID-19

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya