Penduduk Gaza Menyisir Sisa Bangunan yang Hancur Usai Konflik dengan Israel

Kerusakan ini terjadi sementara kekerasan antara kelompok militan Israel dan Palestina kian meruncing.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Mei 2021, 13:36 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2021, 13:36 WIB
Bulan Ramadhan, Polisi Israel Jaga Jemaah Palestina Sholat
Jemaah Palestina melaksanakan Sholat Jumat pertama bulan suci Ramadhan di kompleks Masjid Al Aqsa di kota tua Yerusalem, Jumat (16/4/2021). Sekitar 70.000 umat muslim kebanyakan dari mereka warga Arab Israel melaksanakan Sholat Jumat di masjid al-Aqsa. (AP Photo/Mahmoud Illean)

Liputan6.com, Gaza - Tim-tim penyelamat dan warga menyisir reruntuhan sebuah gedung hunian di Kota Gaza yang dihantam serangan udara Israel pada Kamis (13/5).

Kerusakan ini terjadi sementara kekerasan antara kelompok militan Israel dan Palestina meruncing pada Kamis (13/5).

Pesawat-pesawat tempur Israel terus menggempur target-target di teritori berpenduduk 2 juta orang itu, demikian dikutip dari laman VOA Indonesia, Jumat (14/5/2021).

Warga memeriksa gedung yang rata dengan tanah itu, melangkahi kasur-kasur dan tumpukan potongan logam dan beton untuk mengumpulkan barang-barang milik mereka.

Israel menyatakan menyerang bangunan-bangunan milik Hamas dan kelompok-kelompok militan lainnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Berikut Ini:


Klaim Israel dan Hamas

FOTO: Saling Serang Rudal dan Roket Israel - Palestina
Asap membubung setelah serangan rudal Israel di Kota Gaza, Palestina, Kamis (13/5/2021). Pertempuran antara Israel dengan Hamas yang menguasai Gaza terus berlanjut. (AP Photo/Khalil Hamra)

Kementerian Kesehatan di Gaza menyatakan korban tewas meningkat menjadi 69 orang Palestina, termasuk di antaranya 16 anak-anak dan enam perempuan.

Sudah ada kematian tujuh militan, sedangkan Hamas mengakui bahwa seorang komandan senior dan beberapa anggotanya tewas.

Israel menyatakan jumlah militan yang tewas jauh lebih tinggi daripada yang dinyatakan Hamas.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya