Tak Jadi Dimasak, Lobster Oranye Langka Ini Bisa Hidup hingga 100 Tahun di Akuarium

Seekor lobster oranye yang tiba di restoran Jepang batal disantap lantaran waranya yang langka.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Sep 2021, 19:40 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2021, 19:40 WIB
Lobster Oranye (Wikimedia Commons)
Lobster Oranye (Wikimedia Commons)

Liputan6.com, Tokyo - Seekor lobster langka dengan warna jingga cerah tidak biasa selamat untuk dijadikan santapan di restoran Arizona. Ia kini mendapat rumah baru di OdySea Aquarium.

Pekerja di restoran Jepang Nobu di Fashion Square Mall di Scottsdale mengatakan lobster itu menonjol di antara rekan-rekannya setelah pengiriman baru-baru ini.

"Satu, khususnya, kurang lebih menarik perhatian kami," kata Chef Eksekutif Nobu, Carl Murray. "Aku berkata, 'demi rasa ingin tahu, mari kita panggil pengelola akuarium di sini dan lihat apa yang kita miliki.'"

Dikutip dari UPI, Kamis (30/09/2021), Carl mengatakan staf dapur memutuskan untuk tidak mengukus lobster oranye, dan malah menghubungi Akuarium OdySea.

"Peluang menemukan lobster oranye ini di alam liar adalah satu dari 30 juta, jadi kami sangat beruntung memilikinya dalam koleksi kami," kata direktur perawatan hewan Dave Peranteau dalam sebuah pernyataan.

"Kami berterima kasih kepada Nobu karena mengakui pentingnya lobster dan menghubungi kami mengenai duta besar yang luar biasa ini untuk spesiesnya."

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Dapat Hidup 100 Tahun

Ilustrasi lobster | energepic.com dari Pexels
Ilustrasi lobster | energepic.com dari Pexels

Pihak Akuarium OdySea mengatakan karena warnanya yang cerah, lobster akan menjadi sasaran empuk bagi predator di alam liar. Sehingga, lebih memungkinkan lobster tersebut akan hidup lebih lama di akuarium.

Lobster dapat hidup hingga 100 tahun dan tumbuh hingga lebih dari tiga kaki atau sekitar 91 cm. Dengan berat lebih dari 40 pon atau 18 kg, seperti dikutp dari ABC 15 Arizona.

 

Reporter: Cindy Damara

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya