5 Januari 2022: COVID-19 AS Tembus 57 Juta Kasus, Total 295 Juta Infeksi di Seluruh Dunia

Update total kasus COVID-19 di dunia per 5 Januari 2022.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 05 Jan 2022, 13:30 WIB
Diterbitkan 05 Jan 2022, 13:30 WIB
Antrean Tes COVID-19 Drive Thru di Miami
Dalam pandangan udara ini mobil berbaris di lokasi pengujian Covid-19 di Tropical Park di Miami, Florida, Selasa (21/12/2021). Beberapa hari sebelum Natal, orang Amerika menghadapi antrean panjang untuk dites virus corona di tengah lonjakan baru yang didorong oleh varian Omicron (CHANDAN KHANNA/AFP)

Liputan6.com, Washington, DC - Kasus COVID-19 di dunia mencapai 295,1 juta kasus. Selama 28 hari terakhir ada 26,1 juta kasus virus corona yang muncul berdasarkan data Johns Hopkins University, Rabu (5/1/2022).

Berikut lima negara dengan kasus baru tertinggi selama 28 hari terakhir:

1. Amerika Serikat: 6,9 juta kasus

2. Inggris: 2,9 juta

3. Prancis: 2,3 juta

4. Spanyol: 1,4 juta

5. Italia: 1,2 juta

Di tengah hadirnya, varian Omicron, penasihat medis Gedung Putih, Dr. Anthony Fauci, menyebut agar angka rawat di rumah sakit menjadi fokus, bukan angka positif kasus COVID-19.

Selain itu, pakar kesehatan AS juga mulai mengurangi isolasi menjadi lima hari saja. Ini agar orang-orang yang bergejala ringan bisa kembali aktif beraktivitas.

Angka kematian tercatat ada 184 ribu dalam 28 hari terakhir. Untuk vaksinasi, ada total 9,2 miliar dosis yang sudai disuntik.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

12 Ribu Vaksin COVID-19 Kedaluwarsa di Riau

Vaksin Moderna untuk Vaksinasi Dosis Ketiga bagi Tenaga Kesehatan
Vaksinator menyiapkan vaksin COVID-19 dosis ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan di RSUD Matraman, Jakarta, Jumat (6/8/2021). Pemberian vaksin dosis ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan di Indonesia ditargetkan rampung pada pekan kedua Agustus 2021. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebanyak 12 ribu dosis vaksin Covid-19 di Riau, jenis AstraZanecca dan Moderna, kedaluwarsa. Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Kesehatan (Diskes) menyatakan tidak ada kelalaian petugas tapi ini terjadi karena sistem relokasi serta pendistribusian.

Vaksin Covid-19 kedaluwarsa ini terjadi sejak tanggal 12 Desember dan 31 Desember 2021 lalu. Pihak dinas menyatakan stok vaksin masih ada sekitar 1,4 juta dosis lagi yang siap didistribusikan ke masyarakat. 

Plt Kepala Diskes Riau Masrul Kasmy menjelaskan, vaksin kedaluwarsa ini ada di delapan kabupaten. Di antaranya, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Rokan Hulu, Rokan Hilir hingga Siak. Vaksin ini berada di fasilitas kesehatan kabupaten setempat atau Puskesmas.

"Nanti dirapatkan bagaimana tindakan selanjutnya, akan dibuat berita acaranya," kata Masrul, Selasa siang, 4 Januari 2022.

Masrul menjelaskan, penyimpanan vaksin ada tiga tempat, yaitu instalasi farmasi provinsi, instalasi farmasi kabupaten, dan fasilitas kesehatan seperti puskesmas.

Masrul tidak menyebut berapa vaksin kedaluwarsa di setiap Puskesmas yang ada di delapan kabupaten. Dia menyebut hanya pendataan, di mana rekapitulasinya ada 12 ribu dosis.

Infografis COVID-19:

Infografis Anak Indonesia Usia 6-11 Tahun Siap Terima Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Anak Indonesia Usia 6-11 Tahun Siap Terima Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya