Cuci Baju hingga Menangis, 10 Hal Ini Diyakini Bawa Sial Jika Dilakukan di Hari Imlek

Liputan6.com, Jakarta - Warga Tionghoa meyakini bahwa ada hal-hal yang bisa membawa keberuntungan maupun kesialan bagi hidup mereka. 

Rupanya, ada sejumlah hal yang juga diyakini dapat membawa kesialan jika dilakukan di hari Imlek atau Tahun Baru China. 

Oermasalahan terhambatnya keberuntungan, permasalahan kesehatan dan tak bahagia biasanya disangkutpautkan dengan hal-hal ini.

Dilansir dari Womensweekly.com.sg, Selasa (1/2/2022), berikut adalah 10 hal yang bisa bawa kesialan jika dilakukan di Hari Imlek:

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bagi etnis Tionghoa, baju hitam dan putih adalah simbol dari rasa berkabung. Pakaian dengan warna semacam ini diharap tak digunakan di acara perayaan besar seperti Imlek.

Jika digunakan, kebanyakan orang percaya, akan ada hal buruk yang akan menimpa seseorang atau keluarganya.

Sebagian orang percaya bahwa mencuci baju di Hari Imlek membuat Sang Pencipta Alam murka.

Menangis di Hari Imlek diyakini akan menjauhkan diri dari keberuntungan. Maka dari itu, para orangtua diminta untuk menahan emosi mereka kepada anak agar mereka tidak menangis pada hari tersebut. 

Kecuali dalam keadaan darurat, Anda diminta untuk tidak mengunjungi rumah sakit selama periode hari Imlek.

Mengunjungi rumah sakit di hari Imlek konon membuat orang tersebut akan terkena pentakit dan menanggung nasib buruk selama sisa hidupnya.

Para wanita diimbau untuk tidak menjahit atau melakukan kegiatan yang menggunakan jarum karena diyakini akan membawa kesialan. 

Namanya juga perlu uang, kapan saja orang bisa berniat untuk mengutang. Namun, meminjamkan uang kepada orang lain jangan dilakukan saat Imlek.

Sebab, meminjamkan uang selama perayaan Imlek adalah salah satu simbol dari kehilangan rezeki.

Anda juga diminta untuk berhati-hati dengan barang pecah belah seperti piring, guci atau vas.

Hal ini lantaran memecahkan benda-benda itu di hari Imlek dipercaya dapat membuat rezeki hilang dan menimbulkan perpecahan dalam hubungan rumah tangga dan keluarga.

Makan bubur di pagi hari pada perayaan Imlek juga dilarang.

Sebab, banyak pihak percaya jika memakan bubur di pagi hari adalah kebiasaan orang miskin yang tak punya uang.

Jadi banyak orang yang menghindari itu.

Penggunaan gunting dianggap sebagai pertanda akan hadirnya pertengkaran dengan orang lain.

Demi menjaga hal itu, banyak orang yang menghindari penggunaan gunting saat malam pertama menyambut Imlek

Membunuh apapun selama periode Imlek dianggap sebagai hal yang tidak menguntungkan.

Baik hewan ataupun makhluk hidup lain yag mengeluarkan darah dianggap sebagai pertanda buruk dan bisa membawa malapetaka bagi siapa saja yang melakukannya.