Liputan6.com, Lisbon - Polisi yang mencari petunjuk tentang Madeleine McCann, anak perempuan asal Inggris yang hilang pada tahun 2007 di Portugal, memusatkan operasi pada Rabu (24/5/2023) di beberapa daerah di sekitar Bendungan Arade.
Pencarian terbaru atas petunjuk mengenai hilangnya Madeleine McCann dimulai pada Selasa (23/5), menyusul permintaan dari otoritas Jerman. Sekitar 30 polisi Portugal, Jerman, dan Inggris dilaporkan ambil bagian dalam operasi di bendungan, yang terletak sekitar 50 kilometer dari resor tempat Madeleine McCann terakhir terlihat 16 tahun yang lalu.
Di Jerman, Jaksa Christian Wolters mengatakan kepada NDR seperti dilansir AP, Kamis (25/5), "Kami memiliki indikasi bahwa kami dapat menemukan bukti di sana. Saya tidak ingin mengatakan apa sebenarnya itu dan saya juga tidak ingin mengatakan dari mana indikasi ini berasal."
Advertisement
"Satu-satunya hal yang akan saya klarifikasi adalah bahwa (indikasi) itu tidak berasal dari tersangka - jadi kami tidak memiliki pengakuan atau hal serupa sekarang," kata Wolters.
Dia menambahkan, "Ada indikasi lain yang mendorong kami untuk melakukan pencarian ini... Kami tidak pernah mengatakan bahwa gadis itu menghilang di tempat yang kami cari sekarang."
Polisi pada Selasa mempelajari area di mana media-media Portugal dan Spanyol melaporkan tersangka tinggal saat Madeleine McCann hilang.
Petugas dilaporkan menggunakan gergaji motor untuk membersihkan pepohonan dan semak-semak di zona, yang terletak di sisi jauh bendungan dari base camp yang didirikan polisi pada Senin (22/5).
Pencarian Keempat
Polisi belum memberikan rincian tentang kemajuan pencarian sejauh ini, tetapi harian terkemuka Portugal Expresso mengatakan pada Rabu bahwa hari pertama berakhir tanpa hasil yang signifikan. Dilaporkan bahwa di tempat-tempat di mana anjing pelacak memberi isyarat, tanah digali, kemungkinan menunjukkan bahwa jejak biologis juga sedang berupaya ditemukan.
Pencarian diperkirakan akan berakhir pada Rabu atau Kamis waktu setempat.
Detektif dari tiga negara masih mencoba mencari tahu apa yang terjadi pada malam ketika Madeleine McCann menghilang dari tempat tidurnya pada 3 Mei 2007. Saat itu, dia berada di kamar yang sama dengan saudara kembarnya, yang berusia 2 tahun, sementara orang tuanya pergi makan malam bersama teman-teman di restoran terdekat.
Media Portugal mengatakan, ini adalah pencarian keempat Madeleine McCann, setelah yang pertama pada tahun 2007 di daerah Algarve dan upaya selanjutnya pada tahun 2013 dan 2014. Pencarian lain dilakukan di Jerman pada tahun 2020.
Pertengahan tahun 2020, pejabat Jerman mengatakan bahwa seorang warga negara Jerman, yang diidentifikasi media sebagai Christian Brueckner, yang berada di Algarve pada tahun 2007, menjadi tersangka dalam kasus tersebut. Brueckner sudah membantah terlibat.
Brueckner saat ini menjalani hukuman penjara tujuh tahun di Jerman dalam kasus terpisah, yaitu memperkosa seorang wanita berusia 72 tahun di Portugal pada tahun 2005. Meski sedang diselidiki dalam kasus Madeleine McCann, namun dia belum dituntut. Brueckner dilaporkan menghabiskan bertahun-tahun di Portugal, termasuk di Praia da Luz, sekitar waktu hilangnya Madeleine McCann.
Orang tua Madeleine McCann, Kate dan Gerry McCann, sejauh ini belum memberi komentar atas pencarian terbaru.
Baca Juga
Misteri Keberadaan Madeleine McCann Belum Terpecahkan Sejak 16 Tahun Silam, Polisi Portugal Gelar Pencarian Terbaru
Kepalanya Dihargai Rp741 juta, Perempuan Polandia yang Mengaku Sebagai Madeleine McCann Mengungsi ke AS
Viral, Perempuan dari Polandia Mengaku Sebagai Madeleine McCann yang Hilang pada 2007
Advertisement