Liputan6.com, Salzburg - Seorang petugas kebun binatang di Austria dilaporkan kehilangan nyawa akibat serangan seekor badak. Salah satu orang lainnya dilaporkan mengalami luka parah.
Laporan ini diumumkan oleh polisi Salzburg pada Selasa 12 September 2023.
Baca Juga
Laporan cnn.com mengutip pernyataan resmi dari polisi pada Kamis (14/9/2023) menyebutkan, korban penyerangan badak adalah sebagai wanita penjaga hewan berpengalaman berusia 33 tahun. Ia diserang saat sedang menjalankan tugasnya di kandang hewan Salzburg Hellbrunn Zoo (Kebun Binatang Salzburg Hellbrunn) pada pagi hari.
Advertisement
"Penjaga kebun binatang berpengalaman, meninggal di lokasi kecelakaan," tambah pernyataan polisi..
Penjaga kebun binatang lain, seorang warga Austria berusia 34 tahun, juga menjadi korban serangan badak ketika mencoba menakut-nakuti hewan tersebut. Dia mengalami luka parah dan segera dilarikan ke Salzburg University Hospital, lalu menjalani operasi darurat.
Juru bicara kebun binatang, Ulrike Ulmann, mengaku bahwa pihak kebun binatang benar-benar terkejut. " Kami shock dan tak tahu bagaimana hal ini bisa terjadi."
"Badak di sana secara rutin dilumuri obat nyamuk pada pagi hari. Kegiatan rutin tersebut bahkan dilakukan di wilayah yang dilindungi," kata Ulmann.
Kebun binatang ini diketahui menjadi rumah bagi 150 spesies dan 1.500 hewan, termasuk badak putih. Terdapat dua ekor badak betina yang saat ini tinggal di kandang badak tersebut yakni Yeti dan Tamika, serta dua ekor jantan, Tamu dan Athos.
Badak putih menjadi mamalia darat terbesar kedua di dunia, memiliki berat antara 3.080 hingga 7.920 pon, menurut World Wide Fund for Nature (WWF). Populasi badak putih saat ini sangat terancam, dengan kurang dari 16.000 ekor yang tersisa di seluruh dunia.
Akibat dari insiden tersebut, kebun binatang telah ditutup sementara pada hari Selasa dan Rabu.
Singa di Kebun Binatang Ghana Terkam Seorang Pria yang Masuki Kandangnya
Tak hanya badak di Austria yang menghilangkan nyawa manusia secara tagis. Seekor singa di sebuah kebun binatang di Ghana menewaskan seorang laki-laki yang memanjat pagar dan memasuki kandangnya pada Minggu (28/8), kata para pejabat satwa liar dalam pernyataan.
Laki-laki itu diserang oleh singa tersebut setelah memanjat pagar keamanan kebun binatang di ibu kota Ghana, Accra, kata Komisi Kehutanan, instansi pemerintah yang mengurus satwa liar di Ghana, demikian dikutip dari laman VOA Indonesia, Senin (29/8/2022).
"Orang yang menerobos itu diserang dan terluka oleh salah satu singa, di dalam kandang," kata pernyataan itu. Pernyataan tersebut juga menambahkan bahwa pria itu tewas karena luka-luka yang dideritanya.
Singa itu, seekor singa betina dan dua anak singa saat ini berada dalam kondisi aman di dalam kandang mereka di kebun binatang Accra, tambahnya.
Seorang juru bicara polisi mengatakan kepada AFP, "Kami menyelidiki kasus ini untuk mencari tahu bagaimana pria itu bisa memasuki area terlarang."
Advertisement
Pekerja Kebun Binatang di Spanyol Tewas Dihantam Belalai Gajah yang Lindungi Anaknya
Tragedi serupa, hewan yang menghilangkan nyawa manusia, juga terjadi di Negeri Matador. Seorang pria yang merupakan pekerja kebun binatang di Spanyol tewas setelah disambar belalai gajah.
Insiden itu terjadi ketika staf sedang membersihkan kandang kuda pachyderm sebagai bagian dari tugas sehari-hari mereka, menurut rilis berita dari Taman Alam Cabárceno.
Dikutip dari People, Sabtu (26/2/2021), pria yang diketahui bernama Joaquin Gutiérrez Arnáiz, berusia 44 tahun, sedang berdiri di koridor di mana hewan keluar ke area luar ruangan ketika dia ditabrak oleh belalai gajah betina, menjatuhkannya ke jeruji kandang.
Petugas kebun binatang mengatakan gajah itu bersama anaknya berada di dalam kompleks pada saat kejadian, dan Gutiérrez Arnáiz berusaha untuk melindungi anaknya.
Saat insiden tersebut terjadi, dua rekan Gutiérrez Arnáiz meminta bantuan kemudian pria tersbut diangkut ke Rumah Sakit Universitas Marqués de Valdecilla.
Namun karena serangan yang terlalu kuat, Gutiérrez Arnáiz tidak berhasil diselamatkan dan akhirnya meninggal.
Penjaga Kebun Binatang Tewas Diterkam Harimau Siberia di Swiss
Kali ini penjaga kebun binatang yang tewas secara tragis adalah wanita di Swiss. Wanita berusia 55 tahun yang bekerja di kebun binatang tewas diterkam harimau Siberia. Peristiwa terjadi di kebun binatang Zurich pada Sabtu 4 Juli kemarin.
Dilansir AP News, Minggu (7/5/2020), pengunjung kebun binatang berkata wanita itu diterkam sekitar pukul 13.00. Pegawai itu sedang berada di dalam area harimau.
Harimau Siberia yang menyerang pegawai itu merupakan seekor betina bernama Irina. Ia lahir pada 2015 di Denmark pada 2015, kemudian ditransfer ke Zurich.
Pengunjung yang ketakutan langsung meminta pertolongan dan staf kebun binatang berhasil memancing Irina agar menjauhi korban. Namun, nyawa korban tak bisa diselamatkan.
"Sayangnya semua bantuan datang terlalu terlambat. Wanita itu meninggal di TKP," ujar jubir kepolisian Zurich, Judith Hoedl.
Hoedl berkata investigasi telah dilakukan, termasuk untuk mencari tahu mengapa penjaga kebun binatang itu bisa berada di area harimau ketika hewan itu masih berkeliaran.
Advertisement