Melihat Peluncuran Kampung UFO Pertama di Indonesia

Kampung UFO merupakan kolaborasi komunitas seni dan warga setempat untuk mengadakan kegiatan keilmuan dalam ranah Astronomi dan Sains Antariksa bagi warga secara gratis.

oleh Tim Global diperbarui 21 Jul 2024, 17:18 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2024, 17:09 WIB
Kampung UFO
Ide Kampung UFO ini diinisiasi oleh warga RT 46 / RW 10 Gedongkiwo Mantrijeron Yogyakarta bersama dengan Indonesia UFO Network / IUN dengan tema “Mari Menjaga Planet Bumi”.

Liputan6.com, Yogyakarta - Indonesia UFO Festival 2024 digelar sebulan penuh mulai 2 sampai 30 Juli 2024. Festival kali ini akan diadakan di 7 tempat berbeda, diikuti oleh lebih dari 100 partisipan, dan dikemas dalam 12 acara yang beragam. Festival ini meliputi ranah astronomi, sains antariksa, SETI, UAP, ET, dan space art.

Salah satu yang sangat unik dari penyelenggaraan Indonesia UFO Festival 2024 kali ini adalah akan diresmikannya “Kampung UFO” pertama di Indonesia, yang terletak di daerah Gedongkiwo, Mantrijeron, Yogyakarta, bertepatan dengan peringatan “Indonesia UFO Day” (Hari UFO Nasional) pada 21 Juli 2024.

Kampung UFO merupakan kolaborasi komunitas seni dan warga setempat untuk mengadakan kegiatan keilmuan dalam ranah Astronomi dan Sains Antariksa bagi warga secara gratis.

Ide Kampung UFO ini diinisiasi oleh warga RT 46 / RW 10 Gedongkiwo Mantrijeron Yogyakarta bersama dengan Indonesia UFO Network / IUN dengan tema “Mari Menjaga Planet Bumi”. Kegiatan ini adalah bagian dari aktivitas sosial oleh banyak seniman dan aktifis lingkungan untuk mensosialisasikan kebersihan lingkungan tempat tinggal, membuang sampah, dan memelihara alam sekitar.

Kampung UFO adalah sebuah proyek yang juga berisi tentang bagaimana berbagi informasi dan pengetahuan tentang planet bumi, alam, dan semesta. Peruntukan pesan ini adalah bagi kita semuanya warga masyarakat, serta menggugah kesadaran untuk terus bisa mencintai lingkungan dan kebersihan rumah masing-masing.

Ketua RT 46 / RW 10 Sapto Indriyatno dan Bendahara RT Suhardjono berharap kegiatan ini sebisa mungkin bisa memberikan pesan moral bagi masyarakat sekitar untuk selalu peduli tentang kebersihan dan selalu memelihara rasa kerukunan diantara warga.

Keterlibatan seniman graffiti dengan nama “bigbang_k_20” ingin menampilkan ide-ide cerita dan narasi luar angkasa yang dibalut dengan elemen keseharian yang ditemui di kampung-kampung sekitar. Tema yang diusung meliputi juga respon terhadap rumah, bangunan, warung, pos ronda, bahkan juga angkringan yang ada di kampung ini.

Kegiatan kampung UFO  tidak hanya akan berhenti untuk festival ini saja tapi juga akan berlanjut dan bertumbuh di masa mendatang. Pun tidak hanya tentang mural atau graffiti saja, tetapi akan ada berbagai kegiatan workshop tentang seni dan lingkungan di tempat-tempat yang lain.

Peresmian Kampung UFO yang pertama di Indonesia ini akan dilaksanakan pada hari Minggu, 21 Juli 2024, bertepatan dengan peringatan Indonesia UFO Day (Hari UFO Nasional) yang jatuh pada setiap tanggal 21 Juli.

Venzha Christ selaku Direktur dari ISSS (Indonesia Space Science Society) yang juga penggagas dari Kampung UFO ini, mengatakan, ke-12 acara yang akan digelar sepanjang bulan Juli, antara lain adalah gelar inovasi teknologi dalam ranah sains antariksa, workshop wayang alien, workshop space farming, pameran space art, kegiatan UFO Camp di Kampung Alien, space sound, Indonesia UFO Day, Peresmian lokasi Kampung UFO, Pengembangan space food pertama di Indonesia, sampai kepada penyelenggaraan “SETI Conference” #06 2024. SETI adalah kependekan dari “Search for Extra-Terrestrial Intelligence”.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya