Liputan6.com, London - Pangeran William dan Kate Middleton akan berada dalam posisi yang cukup sulit jika Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan untuk mengunjungi Inggris dalam rangka menghadiri Invictus Games 2027.
Dilansir Mirror, Kamis (25/7/2024), Birmingham telah diumumkan akan menjadi tuan rumah Invictus Games, di mana Pangeran Harry dan Meghan Markle diperkirakan akan menghadiri acara olahraga tersebut. Ini akan menjadi perjalanan pertama Meghan Kembali ke Inggris sejak tahun 2022, dan terjadi ketika keluarga Sussex terlibat dalam perseteruan sengit dengan keluarga Kerajaan Inggris.
Baca Juga
Meski Harry telah beberapa kali mengunjungi Inggris, ia belum pernah bertemu dengan kakak sulung dan kakak iparnya itu.
Advertisement
Pengamat kerajaan Dorothy Reddin mengatakan bahwa meskipun Kate dan William tidak diwajibkan menghadiri Invictus Games, hal itu bisa berdampak buruk jika mereka tidak hadir.
"Keluarga Kerajaan hampir pasti harus mempertimbangkan peristiwa olahraga besar yang diadakan di jantung Inggris dan tidak adanya kehadiran dari keluarga dekat Harry, sehingga menempatkan Wales dalam posisi yang canggung," kata Reddin kepada GB News.
Namun, pakar tersebut juga mengakui bahwa reuni antara Kate, William, Harry, dan Meghan bisa jadi "sangat canggung".
Meskipun demikian, Reddin yakin hal ini dapat memberikan kesempatan untuk "momen reuni dan penuh kekuatan bagi Keluarga Kerajaan."
Hubungan William-Kate dan Harry-Meghan Disebut-sebut Tak Bisa Sehangat Dulu
Salah seorang pakar kerajaan khawatir bahwa hubungan antara Pangeran William-Kate Middleton dan Pangeran Harry-Meghan Markle tidak bisa kembali seperti dulu.
Meski Duke dan Duchess of Sussex dilaporkan sudah berupaya memperbaiki hubungan mereka yang rusak sejak kepergian mereka dari kerajaan pada tahun 2020, namun sumber kerajaan khawatir semuanya tidak bisa sehangat dulu.
Mantan Kepala Pelayan Kerajaan Grant Harrold, yang sebelumnya bekerja untuk Raja Charles III, mengatakan bahwa ada "terlalu banyak kerusakan" dalam hubungan mereka sehingga agak sulit untuk Kembali seperti semula.
"(Harry) menyebabkan kerusakan dan menghancurkan kepercayaan," kata Harrold, seperti diberitakan New York Post.
"Saya ragu mereka akan kembali berhubungan seperti semula. Itu adalah hubungan yang sangat berbeda yang dibangun atas dasar kepercayaan. Ini akan memakan waktu. William adalah karakter yang tangguh. Dia pria yang baik," lanjut dia.
Meski demikian, Harrold tetap memiliki harapan agar mereka bisa Kembali dekat.
"Saya ingin hubungan mereka kembali ke jalur yang benar," tuturnya.
"Tapi ya, kecil kemungkinannya."
Advertisement
Harry dan Meghan Kian Asing bagi Keluarga Kerajaan
Hubungan Harry dan Meghan dengan kerajaan semakin asing seiring dengan keputusan mereka mengundurkan diri sebagai anggota senior Kerajaan Inggris pada tahun 2020.
Hubungan keluarga mereka semakin parah usai Harry dan Meghan melakukan wawancara dengan Oprah Winfrey, film dokumenter Netflix dan memoar "Spare" yang Sebagian besar menceritakan sisi lain hubungan mereka dengan kerajaan.
Pangeran Harry Disebut Tak Beri Dukungan ke Kate Middleton yang Berjuang Melawan Kanker
Pangeran Harry dan kakak iparnya, Kate Middleton, sempat cukup dekat sebelum ia dan sang istri, Meghan Markle, memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas kerajaan dan meninggalkan Istana Buckingham.
Bahkan kini, ketika Putri Wales dan Raja Charles III diumumkan mengidap kanker, hubungan Harry dan keluarga Kerajaan Inggris tak ada tanda-tanda kembali harmonis.
Salah satu sumber mengungkap bahwa Harry telah absen dari lingkungan kerajaan meski ayah dan sang kakak ipar tengah berjuang melawan penyakit serius. Hal ini tentu kontras dengan pernyataan Harry yang dulu mengatakan, "Kate adalah saudari perempuan yang tidak pernah kumiliki, tapi selalu kuinginkan."
Advertisement