Insiden penembakan sedang terjadi lagi. Namun kali ini terjadi di sebuah mal di New Jersey, Amerika Serikat pada Senin, 4 November waktu setempat.
"Polisi menanggapi laporan ada penembak di Westfield Garden State Plaza Mall di Paramus, New Jersey," kata seorang petugas yang menjawab telepon di Departemen Kepolisian Paramus pada hari Senin, seperti dimuat dalam Breaking News CNN yang dilansir Liputan6.com, Selasa (5/11/2013).
Menurut keterangan saksi mata, Eddie Kahmann mengaku mendengar bunyi tembakan 6 sampai 7 kali sekitar pukul 21.20 waktu setempat.
"Hanya ada orang-orang berlarian seperti orang gila, jadi aku cepat-cepat menutup toko, berlari ke belakang, mematikan semua lampu, musik dan semuanya, lalu bersembunyi," urai Eddie. Pria yang bekerja di dalam mal itu mengatakan kepada CNN dari dalam mal, salah satu pusat perbelanjaan terbesar di wilayah Kota New York.
Ally Kozic, karyawan mal lainnya mengatakan ia melihat "orang berpakaian serba hitam, membawa senapan besar berjalan melewati tokonya."
"Aku mendengar ledakan keras sekitar 10 menit sebelum toko tutup pada malam hari," tutur Ally.
Menurut Ally, ada polisi berbadan besar di mal itu. Ada sekitar 20 kendaraan yang bertanda dan tidak bertanda milik pihak berwenang. Petugas sudah mengepung pusat perbelanjaan itu.
Kemudian polisi mengenakan jaket antipeluru dan membawa keluar senjata serbu. Orang-orang pun diminta menjauhi mal dan diberitahu bahwa sedang dilakukan pengepungan. Belum ada laporan resmi terkait korban dan kerugian. Saat ini peristiwa itu dilaporkan masih berlangsung.
Copy Cat?
September lalu terjadi serangan di sebuah mal terbesar di Nairobi, Kenya. Para pengunjung mal yang sedang asyik berbelanja bersama anggota keluarganya pun menjadi korban serangan membabi buta itu. Apakah serangan di mal terbesar di New Jersey, AS ini adalah copy cat serangan di Kenya? Belum diketahui pasti.
Peristiwa nahas saat kelompok bersenjata mendadak mengepung mal, menyerang, memberondong tembakan dan melemparkan granat kepada para pengunjung di sebuah mal terbesar di Nairobi, Kenya itu terjadi pada Sabtu, 21 September 2013. Namun sebelumnya, mereka menyortir terlebih dahulu sesuai dengan golongan pengunjung. Setelah itu, barulah mereka melancarkan pembantaian membabi buta.
BBC mewartakan para penyerbu terlibat saling tembak dengan polisi di dalam pusat perbelanjaan paling mewah yang terletak di Distrik Westland itu.
Sementara puluhan orang yang tengah berbelanja tertimpa reruntuhan bangunan. Sejumlah orang terperangkap di dalam mal tersebut.
68 Orang pun menjadi korban pembantaian di mal tersebut. Momen penyerangan mal terbesa di Kenya itu pun terekam dalam kamera CCTV. (Tnt/Ism)
"Polisi menanggapi laporan ada penembak di Westfield Garden State Plaza Mall di Paramus, New Jersey," kata seorang petugas yang menjawab telepon di Departemen Kepolisian Paramus pada hari Senin, seperti dimuat dalam Breaking News CNN yang dilansir Liputan6.com, Selasa (5/11/2013).
Menurut keterangan saksi mata, Eddie Kahmann mengaku mendengar bunyi tembakan 6 sampai 7 kali sekitar pukul 21.20 waktu setempat.
"Hanya ada orang-orang berlarian seperti orang gila, jadi aku cepat-cepat menutup toko, berlari ke belakang, mematikan semua lampu, musik dan semuanya, lalu bersembunyi," urai Eddie. Pria yang bekerja di dalam mal itu mengatakan kepada CNN dari dalam mal, salah satu pusat perbelanjaan terbesar di wilayah Kota New York.
Ally Kozic, karyawan mal lainnya mengatakan ia melihat "orang berpakaian serba hitam, membawa senapan besar berjalan melewati tokonya."
"Aku mendengar ledakan keras sekitar 10 menit sebelum toko tutup pada malam hari," tutur Ally.
Menurut Ally, ada polisi berbadan besar di mal itu. Ada sekitar 20 kendaraan yang bertanda dan tidak bertanda milik pihak berwenang. Petugas sudah mengepung pusat perbelanjaan itu.
Kemudian polisi mengenakan jaket antipeluru dan membawa keluar senjata serbu. Orang-orang pun diminta menjauhi mal dan diberitahu bahwa sedang dilakukan pengepungan. Belum ada laporan resmi terkait korban dan kerugian. Saat ini peristiwa itu dilaporkan masih berlangsung.
Copy Cat?
September lalu terjadi serangan di sebuah mal terbesar di Nairobi, Kenya. Para pengunjung mal yang sedang asyik berbelanja bersama anggota keluarganya pun menjadi korban serangan membabi buta itu. Apakah serangan di mal terbesar di New Jersey, AS ini adalah copy cat serangan di Kenya? Belum diketahui pasti.
Peristiwa nahas saat kelompok bersenjata mendadak mengepung mal, menyerang, memberondong tembakan dan melemparkan granat kepada para pengunjung di sebuah mal terbesar di Nairobi, Kenya itu terjadi pada Sabtu, 21 September 2013. Namun sebelumnya, mereka menyortir terlebih dahulu sesuai dengan golongan pengunjung. Setelah itu, barulah mereka melancarkan pembantaian membabi buta.
BBC mewartakan para penyerbu terlibat saling tembak dengan polisi di dalam pusat perbelanjaan paling mewah yang terletak di Distrik Westland itu.
Sementara puluhan orang yang tengah berbelanja tertimpa reruntuhan bangunan. Sejumlah orang terperangkap di dalam mal tersebut.
68 Orang pun menjadi korban pembantaian di mal tersebut. Momen penyerangan mal terbesa di Kenya itu pun terekam dalam kamera CCTV. (Tnt/Ism)