Apa yang Bikin Jerawat Berbekas?

Ketahuilah memang ada jerawat yang bekasnya sulit menghilang. Sebenarnya apa yang membuat ada bekas tersebut?

oleh Melly Febrida diperbarui 05 Mar 2014, 17:45 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2014, 17:45 WIB
Hilangkan Bekas Jerawat

Liputan6.com, Jakarta Apakah bekas jerawat membuat Anda tak percaya diri? Memang ada jerawat yang bekasnya sulit menghilang. Lalu, sebenarnya apa yang menyebabkan muncul bekas?

Meski ada teori yang menyebutkan memencet jerawat bisa meninggalkan bekas, namun ini tak selalu terjadi. Dermatologis atau ahli kulit dari New York, dokter Whitney Bowe mengungkapkan, ada jenis jerawat yang rentan meninggalkan bekas dan jaringan parut dibanding yang lain.

"Jerawat membekas ketika tubuh butuh proses penyembuhan lebih baik namun akhirnya memunculkan keadaan yang tidak diinginkan. Sebuah enzim yang berada di daerah lesi (luka) jerawat menggerogoti jaringan kolagen dan elastin. Ketika terjadi peradangan, kolagen dan jaringan elastin tak mampu meregenerasi sepenuhnya. Akhirnya, muncullah bekas luka," kata Bowe kepada HuffingtonPost, Rabu (5/3/2014).

Anda sebenarnya bisa mencegah jerawat datang lagi dan mengurangi bekas tersebut dengan berbagai cara. Salah satunya dengan perawatan kulit. Terkadang membayar produk berkualitas yang mahal terbukti bisa membantu kulit Anda kembali dalam kondisi yang baik. Pastikan Anda tetap melakukan pembersihan, toning, dan moisturizing.

Selain dengan perawatan tersebut, perasan jeruk juga sudah terbukti sebagai cara murah dan efektif untuk mencerahkan kulit dan menghilangkan noda di wajah.

Salah satu cara utama untuk melindungi kulit dari bahaya adalah melindunginya dari sinar matahari. Selalu gunakan tabir surya yang SPFnya tinggi di wajah Anda dibanding selruuh tubuh Anda karena itu yang paling sensitif. Tapi, kini banyak pelembab yang mengandung SPF sehingga lebih mudah memastikan Anda terus menerus melindungi kulit.

Jika Anda mengalami jerawat di bagian tubuh lain atau memiliki bekas luka, gunakan tabir surya di atasnya secara rutin di tubuh Anda.

Jika Anda merasa tips di atas tidak cukup, hubungi dokter Anda untuk pengobatan lanjutan. Dermabrasi yang menghilangkan lapisan atas kulit dengan menggunakan sikat kawat yang berputar cepat biasanya mengurangi bekas jerawat. Selain itu ada mikrodermabrasi, sebuah prosedur lain yang kurang invasif.

Pastikan Anda memilih metode yang tepat yang bekerja di tubuh Anda. Jika Anda memilih melakukan tindakan yang lebih dramastis, pastikan mencari seorang profesional.



POPULER

Berita Terkini Selengkapnya