Perilaku BAB Sembarangan di Indonesia Menurun

Meski data sanitasi di Indonesia mulai membaik namun ternyata masih banyak masyarakat yang buang air besar sembarangan.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 19 Nov 2014, 20:30 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2014, 20:30 WIB
Perilaku BAB Sembarangan di Indonesia Menurun
Meski data sanitasi di Indonesia mulai membaik namun ternyata masih banyak masyarakat yang buang air besar sembarangan.

Liputan6.com, Jakarta Toilet yang bersih adalah indikator sanitasi yang baik. Meski data sanitasi di Indonesia mulai membaik namun ternyata masih ada masyarakat yang buang air besar sembarangan.

Seperti disampaikan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Prof dr Tjandra Yoga Aditama bahwa berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar yang diselenggarakan Balitbangkes pada 2013 menunjukkan perilaku benar BAB di jamban adalah 82,6 persen, meningkat dari 71 persen pada 2007.

"Akses sanitasi layak tahun 1990 (19 persen) meningkat menjadi 59,2 persen pada 2013. Data global dari WHO UNICEF JMP Report 2010 mencatat, akses sanitasi layak meningkat dari 49 persen pada 1990 menjadi 63 persen pada 2010. Perilaku BAB sembarangan juga turun dari 32 persen menjadi 19 persen," ungkapnya pada keterangan tertulis, Rabu (19/11/2014).

Tjandra menambahkan, jumlah Desa STBM (sanitasi total berbasis masyarakat - termasuk Stop BAB sembarangan) triwulan 3 th 2014 juga menunjukkan perbaikan karena  mencapai 19.100 dari target 20.000 pada 2014.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya