Liputan6.com, London- Nasib kurang beruntung menimpa Maureen Hanlan (71) perempuan yang tinggal di Dorset, Inggris. Untuk ketiga kalinya ia didiagnosa dokter terkena kanker payudara meski sembilan tahun yang lalu ia sudah melakukan mastektomi ganda atau pengangkatan kedua payudaranya.
Maureen pertama kali terdiagnosis kanker payudara pada tahun 1990. Sesudah itu tahun 2002 kembali kena kanker pada bagian yang sama. Lalu, ia memilih untuk melakukan mastektomi ganda meskipun kanker hanya menyerang di salah satu payudaranya. Ini dilakukan karena neneknya meninggal karena hal yang sama.
Keadaan baik-baik saja selama sembilan tahun, hingga akhirnya ia merasakan ada benjolan kembali.
Awalnya, dokter berpikir Maureen mengalami masalah pada kulit. Namun setelah dilakukan pengecekan betapa tekejutnya mereka kala mengetahui hal tersebut adalah kanker payudara. Ini adalah kondisi yang sangat jarang terjadi bahkan pertama kali yang mereka ketahui.
Kini, ia pun kembali harus berjibaku melawan kanker pada payudaranya dengan mengonsumsi obat antikanker agar sel kanker di payudaranya tak menyebar ke daerah lain.
"Awalnya saya benar-benar yakin tidak akan mendapatkan kanker payudara. Nyatanya meskipun telah lakukan operasi besar pengangkatan kanker payudara hal tersebut tetap terjadi," terangnya seperti dilansir laman Mirror, Rabu (21/1/2015).
Meski ini merupakan hal yang menyakitkan bagi perempuan tua ini ia masih bersyukur akan hal yang menimpanya. "Ini merupakan perjalanan panjang dan bergelombang penuh pasang surut. Namun aku sangat bersyukur bahwa aku masih bisa menceritakan kisahku," ungkapnya.