Liputan6.com, Jakarta Beberapa dari Anda mungkin pernah tidur siang atau tidur singkat (nap). Wajar, Ilmuwan menyebutkan, sekitar 85 persen spesies mamalia tidur lebih dari sekali sehari. Tapi sebagai manusia modern, apakah ini berdampak pada kesehatan?
Jika kita meneliti hal ini dari perspektif sejarah, ternyata pada 2001, Sejarawan Roger Ekirch dari Virginia Tech menerbitkan sebuah makalah mengenai tidur singkat lebih dari 15 tahun penelitian. Penelitian dilakukan dari banyak bukti sejarah yang menunjukkan, manusia sebenarnya butuh tidur di waktu yang berbeda.
Baca Juga
Penelitian lain, pada 2008 menunjukkan, tidur siang lebih baik dari mengonsumsi kafein untuk meningkatkan memori verbal, keterampilan motorik.
Advertisement
Sebuah studi NASA dari 1995 pun melihat efek menguntungkan dari tidur siang pada 747 pilot. Jadi mereka diizinkan untuk tidur siang selama 40 menit pada siang hari rata-rata 25,8 menit. Hal ini membuat mereka melakukan pekerjaannya lebih baik dan meningkatkan kewaspadaan hingga 34 persen.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Yunani, peneliti juga menemukan, laki-laki dewasa yang tidur siang sedikitnya tiga kali seminggu, 37 persen lebih kecil kemungkinannya untuk meninggal karena penyakit jantung.
Psikolog sosial dari Cornel University, James Maas melihat hal ini sebagai peluang meciptakan kesehatan lebih baik. Dia menyebut istilah power nap, tidur 20 menit di sela-sela kegiatan. Menurutnya, dengan tidur singkat ini, tubuh khususnya otak akan kembali berenergi.
Laman collective-evolution mencatat, ada beberapa waktu yang membuat tidur siang bermanfaat bagi kesehatan, seperti:
10 menit
Power nap akan membantu meningkatkan energi dan kewaspadaan. Saat bangun, Anda juga akan lebih segar.
30 menit
Tidur singkat selama setengah jam mungkin akan membuat Anda merasa pusing, seperti perasaan mabuk yang bertahan selama 30 menit setelah bangun
90 menit
Tidur singkat selama dua jam mungkin termasik Rapid Eye Movement (REM) yang terhubung Anda ke alam mimpi. Tidur ini akan meningkatkan kreativitas dan memperbaiki memori.