Liputan6.com, Jakarta Di negara lain, keinginan untuk membantu sesama, termasuk mendonasikan organ, merupakan hal lazim. Namun kali ini, ada seorang bocah berusia 7 tahun yang sangat ingin mendonorkan organnya bagi mereka yang membutuhkan.
Baca Juga
Seperti yang dikisahkan Indiatimes, Selasa (2/2/2016), Deeyan -- nama bocah tersebut -- mengalami kematian otak dan berada pada kondisi yang kritis. Di tengah kesedihan itu, Deeyan mengatakan ingin menjadi donor. Dia bahkan bersedia menyumbangkan jantung, ginjal, dan hatinya.
Advertisement
Ginjal Deeyan telah diberikan kepada anak usia 11 dan 15 tahun di RS Jaslok, India. Levernya telah ditransplantasikan kepada seorang pria berusia 31 tahun di RS Jupiter, India.
"Kejadian ini sangat langka. Dan lagi, organnya cocok dengan usia dan berat badan pasien lain," kata Dr Vijay Agrawal, yang melakukan operasi.
Sebelumnya, Deeyan bersama orangtua dan adiknya yang berusia sembilan tahun tiba di India sekembali dari Sidney pada 22 Januari. Saat itu, Deeyan mengeluh sakit kepala dan orangtuanya membawa dia ke Rumah Sakit Nanavati. Kemudian dokter menemukan ada gumpalan darah di otaknya.
Karena fasilitas yang kurang memadai, Deeyan dirujuk ke Rumah Sakit Hinduja PD Mahim untuk melakukan operasi pada 27 Januari lalu. Namun Tuhan berkehendak lain, Deeyan dinyatakan meninggal setelah mengalami sleep apnea dua kali dan menyatakan ingin menyumbangkan organnya.Â