Liputan6.com, Jakarta Tiga belas jenis kanker bisa dicegah dengan rutin bersepeda atau jalan cepat. Tentu diimbangi juga dengan mempertahankan indeks massa tubuh (BMI) tidak boleh lebih dari 23, berhenti merokok, dan menjauhi minuman keras.
Para peneliti mengumpulkan data dari 12 studi AS dan Eropa yang dilakukan selama 17 tahun (1987-2004). 1,4 juta orang dilibatkan untuk penelitian yang berfokus pada topik seberapa besar pengaruh olahraga terhadap pencegahan kanker.Â
Baca Juga
Penelitian terdahulu menunjukkan, hanya melakukan aktivitas moderat selama 2, 5 jam per minggu, seperti memotong rumput, dapat menekan peradangan di dalam tubuh yang diyakini berkontribusi terhadap penyakit.
Advertisement
"Temuan ini mendukung aktivitas fisik sebagai komponen kunci dari upaya pencegahan kanker dan pengendalian agar jumlah pengidap tidak bertambah," kata Dr Steven Moore dari National Cancer Institute di Maryland dikutip dari Daily Mail, Selasa (17/5/2016)
Temuan ini juga ingin mengajak para karyawan yang bekerja selama delapan sampai sembilan jam untuk turun dari kursi dan bergerak memutari kantor. Tak salah bila karyawan saling menghampiri karyawan yang lain agar tubuh senantiasa bergerak.
Dr Marilie Gammon, dari North Carolina University yang ikut mengkaji penelitian ini lalu menerbitkan secara online di JAMA Internal Medicine mengatakan, perlu digarisbawahi bahwa aktivitas fisik memegang peranan penting sebagai strategi pengurangan beban kanker di Amerika Serikat dan negara-negara lainnya.
Berikut daftar 13 jenis kanker yang dapat dicegah dengan rutin jalan cepat dan bersepeda:
- Kanker esofagus 42 persen
- Kanker hati 27 persen
- Kanker paru-paru 26 persen
- Kanker ginjal 23 persen
- Kanker rahim 21 persen
- Myeloid leukemia 20 persen
- Myeloma (kanker sel darah putih) 17 persen
- Kanker usus besar 16 persen
- Kanker kepala dan leher 15 persen
- Dubur 13 persen
- Kandung kemih 13 persen
- Kanker payudara 10 persen
- Kanker kulit dan prostat 5 persen
Â