Bau Ayam Bisa Usir Nyamuk Malaria

Para peneliti di Ethiopia Barat menyatakan bahwa bau dari ayam hidup dapat membantu melindungi manusia dari serangan nyamuk malaria

oleh Retno Wulandari diperbarui 23 Jul 2016, 09:00 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2016, 09:00 WIB
Ayam
Para ilmuwan dari Ethiopia dan Swedia mengatakan bahwa nyamuk cenderung menghindari ayam dan burung lainnya

Liputan6.com, Jakarta Para peneliti di Ethiopia Barat menyatakan bahwa bau dari ayam hidup dapat membantu melindungi manusia dari serangan nyamuk malaria, seperti dilansir BBC, Sabtu (23/7/2016).

Para ilmuwan dari Ethiopia dan Swedia mengatakan bahwa nyamuk cenderung menghindari ayam dan burung lainnya, dan bahkan menghindari relawan yang tidur dengan kelambu bersama ayam hidup yang dikurung di dekatnya.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal Malaria, menemukan bahwa nyamuk menggunakan indra penciuman mereka untuk menemukan mangsanya.

Seorang peneliti yang terlibat dalam penelitian ini mengatakan senyawa dari bau ayam dapat diekstraksi dan bekerja sebagai penolak nyamuk.

Uji coba dilakukan di dalam sebuah pipa, yang diberi campuran senyawa yang diekstrak dari bulu ayam serta ayam hidup. Para peneliti menemukan penggunaan ayam dan senyawa dari bau ayam secara signifikan telah mengurangi jumlah nyamuk yang ditemukan dalam pipa perangkap.

Menurut PBB, malaria telah menewaskan hampir 400.000 orang di Afrika pada 2015. Sementara tingkat infeksi dan kematian menurun, petugas masih mencari cara untuk mencegah penyebaran penyakit.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya