Liputan6.com, Jakarta Pelayanan kesehatan menjadi salah satu program penting untuk dilaksanakan dalam setiap intitusi di negara Indonesia. Berbagai kegiatan bertema pelayanan kesehatan pun terus digalakan instansi baik pemerintah maupun swasta. Salah satunya adalah PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Dalam bentuk CSR, pelayanan kesehatan dilakukan. Namun yang unik, warga yang mendapat layanan kesehatan gratis tersebut tidak harus datang ke puskesmas atau posyandu terdekat.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
"Kami di sini jemput bola menjangkau kawasan warga yang tempatnya susah dilalui motor namun tidak jauh dengan perlintasan kereta api. Kami menggunakan Rail Clinic," sebut Humas Daops 3 Cirebon, Krisbiyantoro, Kamis (20/10/2016).
Lebih lanjut dijelaskan, pelayanan kesehatan gratis di dalam Rail Clinic tersebut ada di sekitar Stasiun Ciledug Kabupaten Cirebon. Hal ini membuat Rail Clinic menjadi kereta kesehatan pertama di Indonesia.
Krisbiyantoro menjelaskan, Rail Clinic merupakan retrofit kereta rel diesel (KRD) yang dilengkapi dengan toilet ramah lingkungan. Rangkaian Rail Clinic terdiri atas dua kereta yang masing–masing memiliki tata ruang dan jenis pelayanan kesehatan yang berbeda.
Â
Secara umum, fasilitas pelayanan kesehatan yang akan diberikan di dalam Rail Clinic adalah jenis pelayanan kesehatan primer atau pelayanan tingkat tertama meliputi pemeriksaan umum, gigi, Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), pemeriksaan kesehatan mata dan penyuluhan kesehatan.
"Pelayanan Rail Clinic ini dilaksanakan pada 20 Oktober 2016 di sekitar Stasiun Ciledug dengan sasaran 300 peserta masyarakat desa Damarguna, Ciledug Tengah, dan Ciledug Lor," katanya.
Dalam kegiatan baksos kali ini, PT KAI menyiagakan tim kesehatan yang terdiri dari dokter umum dan dokter gigi untuk memberikan pelayanan kesehatan.
Â
"Selain pelayanan gratis, PT KAI juga memberikan alat bantu penglihatan (kacamata gratis) untuk 50 siswa SD Damarguna 1, 2, dan MIS I’anatul Mubtadiin," ujarnya