Liputan6.com, Inggris Sebuah penelitian terbaru dilakukan para peneliti dari Cancer Research UK, Inggris, yang akan menguji, apakah virus Zika dapat menghancurkan sel kanker pada tumor otak. Jika pengujian berhasil, maka hal ini berpotensi menangani perawatan penyakit tumor otak yang paling sulit ditangani.
Baca Juga
Advertisement
Dr Harry Bulstrode di University of Cambridge melakukan pengujian efek virus Zika pada glioblastoma--jenis tumor otak yang paling umum dan ganas.
Penelitian tersebut menggunakan sel tumor pada tikus di laboratorium, yang akan melihat apakah virus tersebut dapat menghancurkan sel kanker.
Pengujian ini dilakukan karena melihat fenomena, tiap tahun sekitar 2.300 orang didiagnosis menderita glioblastoma di Inggris. Kurang dari 5 persen pasien yang mampu bertahan hidup selama 5 tahun atau lebih.
Dalam glioblastoma, sel kanker menyerupai sel otak yang sedang berkembang. Peneliti pun akan melihat efek virus Zika terhadap sel kanker pada tumor otak.
"Infeksi virus Zika pada bayi dan anak-anak menjadi perhatian dunia. Kami berupaya melakukan pengujian menggunakan virus Zika untuk menemukan pengobatan baru. Apakah virus tersebut dapat efektif menghancurkan sel kanker yang ada pada tumor otak," kata Dr Harry, dikutip dari Cancer Research UK, Minggu (21/5/2017).
Direktur penelitian dan inovasi, Foulkes di Cancer Research UK juga mengungkapkan, pengujian efek virus Zika terhadap sel kanker pada tumor otak sebagai cara baru mengobati tumor otak.
Cara baru ini dapat membantu lebih banyak orang yang mengidap tumor otak mampu bertahan hidup.