Liputan6.com, Jakarta Mandi setelah berhubungan seks tak ada yang melarang. Namun, di saat mandi itu, pantang bagi perempuan membersihkan area vagina dengan sabun maupun sekadar tisu basah.
Kebiasaan membersihkan vagina seusai bercinta adalah buruk. Beda cerita kalau Anda hanya sekadar membasuh area vagina dengan air mengalir.
Advertisement
Baca Juga
Menurut dr. Nadia Octavia dari situs Klik Dokter, pemakaian sabun untuk membersihkan vagina setelah berhubungan seks dapat membuat vagina iritasi, bahkan bisa memunculkan reaksi alergi.
"Saat berhubungan seks, jaringan vagina mengalami gesekan, pembengkakan, atau perlukaan. Bila langsung terpapar dengan sabun, vagina dapat mengalami iritasi," kata Nadia dikutip Sabtu, 22 Juli 2017.
Sama halnya ketika Anda membersihkan vagina menggunakan tisu basah. Terlebih buat Anda yang sensitif dengan kandungan seperti alkohol, gliserin, atau pewangi yang biasa terkandung di tisu basah.
"Ada pun tanda dan gejala iritasi tersebut adalah kemerahan, gatal, bengkak, dan nyeri," kata Nadia menambahkan.
Itulah mengapa para wanita dilarang membersihkan vagina setelah berhubungan seks.