Liputan6.com, Jakarta Aksi ahli bedah saraf di Kanada mengoperasi boneka beruang milik pasien menjadi viral. Kejadian ini diunggah dalam akun Twitter dokter tersebut @pdmcneely.Â
Melansir New York Post pada Sabtu (6/10/2018), dalam akunnya, Daniel McNeely, yang merawat pasien cilik tersebut mengatakan, dia tidak bisa menolak permintaan bocah berusia delapan tahun tersebut sebelum dirinya menjalani operasi.
Baca Juga
"Pasien bertanya apakah saya juga bisa mengoperasi boneka beruangnya sebelum tidur. Bagaimana saya bisa mengatakan tidak," kata McNeely yang bekerja di IWK Health Care di Halifax, Kanada dalam unggahannya.
Advertisement
Dalam foto tersebut, dia terlihat memegang gunting operasi sembari mengenakan masker. Sementara, beruang beruang kecil tersebut juga diberikan masker oksigen.
Kepada BBC, McNelly mengatakan bahwa boneka beruang tersebut mengalami robek di ketiaknya. Untuk itulah, dia segera menjahitnya.
Â
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Â
Disukai 28 Ribu Pengguna
Patient asks if I can also fix teddy bear just before being put off to sleep... how could I say no? pic.twitter.com/WOKFc5zr91
— P. Daniel McNeely (@pdmcneely) September 30, 2018
Sementara itu, pemilik boneka tersebut, McKie, didiagnosis hidrosefalus saat bayi. Anak ini sedang dalam persiapan untuk memperbaiki shunt miliknya. Mengutip Healthline, ventriculoperitoneal shunt (VP) adalah alat medis yang mengurangi tekanan pada otak karena akumulasi cairan.
"Dia sangat bangga. Dia menyuruh Little Baby (nama boneka beruang) berbaring di ranjang rumah sakit bersamanya dan itu adalah segalanya," kata ayah McKie, Richard, kepada CBC News.
"Itu hanya membuat kami merasa lebih baik saat berada di sana," imbuhnya.
Unggahan McNeely di-retweet 13 ribu kali dan disukai oleh 28 ribu pengguna sejak diunggah pada 30 September. Dia mengatakan, hal yang ia bagikan bisa membawa senyum ke wajah seseorang.
Richard McKie mengatakan, kedua pasien sedang dalam pemulihan. Meskipun putranya melaporkan bahwa boneka beruangnya "sedikit murung."
Advertisement