Liputan6.com, Jakarta Batuk merupakan keluhan umum yang terjadi pada anak-anak, tapi pada beberapa kasus butuh penanganan khusus.Â
Banyak yang beranggapan batuk merupakan keluhan ringan yang akan sembuh dengan sendirinya. Pemicu paling banyak batuk pada anak adalah virus dan asma.
Baca Juga
Dikutip dari Parents, jika dipicu virus biasanya disertai demam. Sementara, jika disebabkan asma atau alergi, batuk disertai bunyi mengi dan sesak.
Advertisement
Â
Batuk Kering
Anak juga kerap mengalami batuk kering, bahkan hingga berminggu-minggu. Kondisi ini harus diperhatikan. Batuk pada anak harus segera diperiksakan ke dokter jika tidak membaik setelah tiga minggu atau malah memburuk dan mulai terdengar basah.
Si kecil juga mengalami demam dan kesulitan bernapas, bernapas cepat, atau napasnya berbunyi 'ngik ngik'. Untuk batuk karena virus cenderung akan lebih mudah ditangani. Batuk yang disebabkan asma cenderung lebih sulit karena pencetusnya harus dihindari.
Pastikan saja berkonsultasi secara detail dengan dokter. Jangan anggap sepele batuk pada anak karena bisa jadi gejala penyakit lain yang butuh penangan intensif.
Penulis : Mutia / Dream.co.id
Advertisement