Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Wahai Pria, Ketahui Lama Waktu Sperma Baru Matang Diproduksi

Buat para pria, sperma baru yang diproduksi atau beregenerasi mencapai kematangan sempurna ternyata butuh waktu lama.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 21 Des 2018, 23:59 WIB
Diterbitkan 21 Des 2018, 23:59 WIB
20151102-Ilustrasi Sperma atau Sel Reproduksi Laki-laki
Lama waktu sperma baru beregenerasi ada jadwalnya. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Buat para pria, sperma baru yang matang tidak diproduksi setiap hari. Meski kebanyakan pria menghasilkan jutaan sperma baru setiap hari, sperma baru ini ternyata membutuhkan waktu yang lama untuk matang secara sempurna.

Siklus regenerasi sperma untuk matang butuh waktu sekitar 74 hari. Lama waktu 2,5 bulan hingga 3 bulan untuk matang sepenuhnya.

Sperma terbentuk di dalam testis. Sperma yang matang sempurna juga sangat penting untuk membuahi sel telur. Sperma yang matang sempurna akan mudah mencari jalan menuju ovarium (indung telur), lalu membuahi sel telur.

Usai acara diskusi 'Penanganan Gangguan Kesuburan di Indonesia, Bayi Tabung Pintar dan Terjangkau sebagai Pilihan' dokter Obstetri dan Ginekologi Beeleonie menjelaskan soal produksi sperma baru.

"Setiap tiga bulan sekali, sperma bisa beregenerasi atau istilahnya spermatogenesis secara matang. Kalau pria, misalnya, spermanya rusak karena merokok, asalkan dia mengubah gaya hidupnya. Sperma baru yang sehat bisa dihasilkan matang setiap tiga bulan sekali itu," ungkap Beeleonie di Madame Delima Restaurant, Jakarta, ditulis Jumat (21/12/2018).

 

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Cara agar sperma sehat

Pria bercukur
Siklus regenerasi sperma untuk matang butuh waktu sekitar 74 hari. (iStockphoto)

Beeleonie menyarankan, agar sperma yang dihasilkan matang, sehat dan unggul, pria harus menerapkan gaya hidup sehat.

"Pria harus jalani gaya hidup sehat. Jauhkan merokok dan minum alkohol. Jangan lupa, mengonsumsi makanan yang kaya vitamin (buah-buahan dan sayuran)," tambahnya.

Ada juga hal lainnya yang perlu diperhatikan lainnya. Penggunaan narkoba dan pola makan yang buruk bisa berdampak pada kualitas sperma. Ahli urologi reproduksi SGF dan spesialis kesuburan pria, Cori Tanr ikut mengatakan, konsumsi makanan yang baik, berolahraga secara teratur, dan menjaga berat badan yang sehat dapat membuat sperma sehat.

"Mengkonsumsi alkohol dan kafein secukupnya adalah pilihan bijak," ujar Cori, dilansir dari SGF.

Terlalu banyak paparan suhu panas pada atau dekat buah zakar bisa berbahaya. Jumlah dan kualitas sperma dapat terpengaruh saat pria mandi air panas, berendam di kolam air panas, dan pergi ke sauna (ruang uap).

Cahaya radiasi dari laptop pun memperburuk sperma. Hindari memangku laptop, sebagai gantinya taruh bantal atau buku di bawah laptop.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya