6 Makanan Tinggi Kalori dengan Sedikit Nutrisi

Untuk pola makan yang baik, pakar merekomendasikan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang hanya mengandung kalori tanpa nutrisi semacam ini

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 23 Jan 2019, 09:00 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2019, 09:00 WIB
Kue Lebaran
Kue dengan pemanis terkadang mengandung kalori yang banyak tapi tidak bernutrisi (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Tidak semua makanan bergizi dan cocok untuk diet atau pola makan seseorang. Beberapa dari apa yang kita makan sehari-hari, mungkin saja termasuk dalam kategori empty calories atau "kalori kosong."

Ada banyak macam makanan berkalori tinggi yang penuh dengan nutrisi. Makanan ini layak untuk dimasukkan dalam menu sehari-hari. Di sisi lain menurut ahli gizi Rhiannon Lambert, ada makanan lain yang mengandung kalori tinggi, tapi sedikit nutrisinya.

"Kalori seharusnya memberi kita energi, tetapi kalori kosong adalah ketika makanan memasok energi, tapi nilai gizinya sangat sedikit," kata Lambert seperti dikutip dari The Sun pada Selasa (22/1/2019).

Lambert sendiri tidak melarang seseorang untuk mengonsumsi apa pun. Namun, Anda disarankan untuk memikirkan pilihan yang lebih sehat untuk pola makan harian Anda.

"Anda ingin mengisi tubuh dengan makanan yang tidak hanya memasuok energi, tetapi juga nutrisi yang seimbang," kata Lambert.

Karena itu, paling tidak ada enam makanan dan minuman yang menurut Lambert termasuk dalam jenis kalori kosong. Apa saja produknya?

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video menarik berikut ini:


Alkohol dan minuman bersoda

20160823-Minuman Soda
Ilustrasi Foto Minuman Soda (iStockphoto)

1. Alkohol

Alkohol adalah produk paling terkenal dalam jenis asupan kalori kosong. Lambert mengatakan, sekalipun dalam jumlah sedang, tetap saja mereka benar-benar tidak bernutrisi.

"Meskipun itu anggur merah, tidak ada hal lain di alkohol yang baik untuk Anda," ujarnya.

2. Minuman bersoda

Satu kaleng minuman bersoda merek terkenal biasanya menambah 139 hingga 141 kalori bagi tubuh Anda. Namun, mereka tidak mengandung nutrisi selain suntikan gula secara tiba-tiba. Lambert bahkan menyatakan bahwa mungkin mereka hampir sama dengan alkohol.

"Pemanis buatan sama buruknya dengan minuman bersoda manis biasa saat menyangkut kesehatan Anda, sebagaimana semakin banyak ditunjukkan penelitian," kata Lambert.

Pemanis buatan juga terkait dengan peningkatan risiko diabetes, penyakit jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi.

 


Permen dan cokelat manis

Permen (iStock)
Ilustrasi permen (iStockphoto)

3. Permen manis

"Lebih dari sekadar cokelat, setidaknya cokelat memiliki manfaat lain yang lebih sedikit," ujar Rhiannon.

"Permen, di sisi lain, hanya gula halus, tidak ada yang lain," tambahnya.

Sehingga, Lambert mengatakan bahwa yang Anda konsumsi dalam permen manis hanyalah kalori. Tanpa nutrisi.

4. Cokelat

Beberapa cokelat yang dijual nyatanya hanya mengandung kalori. Namun, Lambert mengatakan bahwa semakin gelap kandungan kakaonya, semakin baik cokelat yang dikonsumsi.

"Makan cokelat hitam lebih baik, setidaknya mendapatkan nutrisi tambahan termasuk flavonoid," kata Lambert. Flavonoid adalah antioksidan yang bisa membantu melawan penyakit.

 


Kue-kue dan jus buah

Brownies (iStock)
Ilustrasi brownies (iStockphoto)

5. Kue-kue manis

Berbagai jenis kue seperti pai, croissant, dan yang lainnya seringkali menjadi camilan kita sehari-hari. Apalagi jika dimakan bersama dengan kopi.

"Makanan olahan tinggi, yang penuh dengan gula halus seperti pai, kue kering, dan kudapan yang dibeli di toko, mereka semua melanggarnya," kata Lambert.

Anda tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan semacam itu terlalu banyak. Hal ini karena gula ditambahkan di kue-kue tersebut. Walau begitu, jika menginginkannya, Lambert merekomendasikan Anda untuk membuat sendiri kue-kue semacam ini dan mengatur kadar gulanya lebih sedikit.

6. Jus buah dengan pemanis

Seringkali, jus buah olahan yang dijual sudah ditambahkan pemanis. Ini sama tidak baiknya dengan berbagai makanan kalori kosong lainnya.

Lambert mengatakan, jus buah yang baik dikonsumsi adalah mereka yang penuh dengan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan serat tanpa menambahkan pemanis seperti gula.

"Jus buah biasa berbeda karena tidak ada tambahan gula dan mengandung nutrisi bermanfaat lainnya."

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya