Gejala Cacar Air dan Cara Pengobatannya, Biar Pulih Lebih Cepat

Liputan6.com, Jakarta Salah satu penyakit menular yang bisa dibilang wajar dan sering terjadi ialah cacar air. Penyakit cacar air sendiri disebabkan karena infeksi virus vericella-zoster.

Penyebaran atau penularan penyakit cacar air pun dilakukan secara aerogen atau lewat perantara udara. Selain itu, untuk gejala cacar air pun pasti pernah dialami oleh banyak orang. Bahkan ada yang mengatakan bahwa seseorang pasti akan terkena cacar air meski sekali dalam hidupnya.

Jika kamu sedang terkena cacar air, sebaiknya hindari hal-hal yang bisa memperparah gejala cacar air tersebut. Saat baru terkena gejala cacar air, biasanya orangtuamu akan menyuruh untuk tetap tinggal di rumah. Kamu tak perlu khawatir saat terkena cacar air. Biarkan cacar air itu sembuh dengan sendirinya, yaitu dengan mengering dan rontok.

Untuk mengetahui gejala cacar air dan cara mengobatinya, Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber, Sabtu (9/3/2019).

Untuk gejala cacar air sendiri bisa muncul atau terlihat setelah 7 hingga 21 hari saat tubuh terpapar virus varicella. Jadi waktu saat gejala cacar air ini muncul bisa berbeda-beda untuk setiap orang. Berikut ini beberapa gejala cacar air yang akan kamu alami.

1. Demam tinggi

Saat akan mengalami cacar air, kamu biasanya akan mengalami demam tinggi disertai pusing. Tentu saja saat menderita demam tinggi dan pusing ini maka badanmu akan terasa lemas dan juga lesu. Gejala ini merupakan gejala khas yang akan timbul jika terinfeksi virus. Namun jika virus yang ada pada tubuh cukup banyak, maka bisa mengakibatkan nyeri pada sendi.

2. Nyeri Tenggorokan

Gejala cacar air selanjutnya ialah nyeri pada tenggorokan. Tentu saja ini merupakan gejala lanjutan yang akan diperoleh karena virus varicella. Saat kamu menderita nyeri tenggorakan, maka selera makan pun otomatis akan menurun. Padahal sebaiknya jika seseorang yang terkena infeksi virus, tetap menjaga pola makan adalah hal yang diperlukan.

3. Muncul ruam merah

Setelah itu, pada tubuhmu akan muncul ruam merah dalam kurun waktu 2 hingga 4 hari. Ruam kemerahan ini akan muncul pertama kali dengan ukuran kecil dan biasanya ditemukan pada sekitar dada, perut ataupun punggung. Namun ruam merah ini akan kembali muncul secara bertahap dalam waktu 2 hingga 4 hari tersebut.

Ruam ini berwarna merah dan juga berisi cairan, untuk ukurannya pun berbeda-beda, bisa jadi ada ukuran ruam yang kecil atau sedang bahkan besar. Secara bertahap ruam kemerahan ini akan muncul pula pada wajah dan juga anggota gerak kaki dan juga tangan.

Ruam yang muncul ini bisa terasa sedikit nyeri dan juga gatal. Namun sebaiknya jangan menggaruknya meskipun itu tidak disengaja. Lebih baik diamkan hingga nantinya akan mengering dan terkelupas dengan sendirinya. Meskipun begitu pada bekas ruam yang telah terkelupas ini akan menimbulkan bercak gelap di kulit. Namun kamu tak perlu khawatir, karena bercak berwarna gelap ini nantinya akan memudar dan hilang selama beberapa waktu.

Namun apabila ruam tersebut tak sengaja tergaruk dan pecah, maka proses penyembuhannya pun akan lama. Kemudian saat cacar air telah mengering, bekas yang tergaruk ini akan meninggalkan bekas seperti cekungan kecil pada kulit, meskipun warnanya telah memudar.

Masa penyembuhan dari cacar air sendiri bisa memakan waktu 5 hingga 7 hari. Untuk mengobati gejala cacar air pun bisa kamu lakukan dengan bebagai cara. Meskipun begitu jika terkena cacar air, kamu tidak memerlukan obat khusus. Hal itu karena cacar air ini dapat sembuh dengan sendirinya.

Saat masih terserang demam saat terkena cacar air, kamu bisa mengonsumsi acetaminofen atau obat non aspirin. Namun jika sudah terkena cacar air atau ruam merah mulai muncul, ada baiknya jika kamu periksa ke dokter untuk mendapatkan obat yang sesuai.

Kemudian saat ruam mulai muncul, maka tubuhmu akan terasa gatal, sehingga kamu bisa mengoleskan salep yang memang dianjurkan oleh dokter. Selain itu kamu juga bisa menggunakan lotion calamine dan juga antihistamin.

Makan dan juga minum yang mengandung banyak cairan pun cukup dianjurkan. Selain itu kamu pun perlu untuk menjaga kebersihan. Karena apabila kamu tidak menjaga kebersihan, bisa-bisa infeksi virus cacar air pada tubuhmu akan semakin parah.

Oleh sebab itu, meski terkena cacar air kamu pun sebaiknya tetap mandi. Bahkan jika bisa, kamu perlu untuk menggunakan sabun sirih agar proses pengeringan pada ruam cepat terjadi.